Sumpah Pemuda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Membatalkan suntingan berniat baik oleh 36.75.240.121 (bicara): Jangan menggunakan huruf tebal selain pada kalimat pembuka artikel. (🍔)
Tag: Pembatalan
Baris 8:
Yang dimaksud dengan "Sumpah Pemuda" adalah keputusan [[Kongres Pemuda Kedua]]<ref>[http://strategi-militer.blogspot.com/2012/10/naskah-sumpah-pemuda-dimanipulasi.html Naskah Sumpah Pemuda Dimanipulasi ?] Artikel di blog strategi-militer.blogspot.com, salinan dari artikel di jurnas.co (tidak diketahui tanggal). 27 Oktober 2012. Diakses 28 Oktober 2013.</ref> yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di [[Batavia]] ([[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]). Keputusan ini menegaskan cita-cita akan ada "tanah air Indonesia", "bangsa Indonesia", dan "bahasa Indonesia". Keputusan ini juga diharapkan menjadi asas bagi setiap "perkumpulan kebangsaan Indonesia" dan agar "disiarkan dalam berbagai surat kabar dan dibacakan di muka rapat perkumpulan-perkumpulan".
 
Istilah "Sumpah Pemuda" sendiri tidak muncul dalam putusan kongres tersebut, melainkan diberikan setelahnya.<ref>[https://okthaphiajourney.wordpress.com/2010/10/25/sumpah-pemuda-benarkah-ada/ Sumpah Pemuda, Benarkah Ada?]</ref> Berikut ini adalah bunyi tiga keputusan kongres tersebut sebagaimana tercantum pada prasasti di dinding [[Museum Sumpah Pemuda]]<ref>[http://www.museumsumpahpemuda.go.id/index_files/Page525.htm Museum Sumpah Pemuda]{{dead link}}</ref>. Teks Sumpah Pemuda dengan penulisanPenulisan menggunakan [[ejaan van Ophuijsen]] adalah sebagai berikut.
 
<blockquote>
''Pertama:''{{br}}
'''SOEMPAH PEMOEDA'''{{br}}{{br}}
Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.{{br}}{{br}}
''Pertama:''{{br}}
''Kedoea:''{{br}}
Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.{{br}}{{br}}
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.{{br}}{{br}}
''Kedoea:''{{br}}
''Ketiga:''{{br}}
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.{{br}}{{br}}
''Ketiga:''{{br}}
Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.{{br}}
</blockquote>
 
Teks tersebut dalam [[Ejaan Bahasa Indonesia]] saat ini adalah sebagai berikut.
<blockquote>
'''SUMPAH PEMUDA'''{{br}}{{br}}
''Pertama:''{{br}}
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.{{br}}{{br}}
''Kedua:''{{br}}
Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.{{br}}{{br}}
''Ketiga:''{{br}}
Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.{{br}}
</blockquote>