Islam di Serbia: Perbedaan antara revisi

[[Islam]] di [[Serbia]] adalah agama terbesar kedua setelah [[Kekristenan]]. Islam dibawa oleh tentara [[Kekaisaran Ottoman]] pada tahun 1389 dan 1448 melalui dua pertempuran [[Kosovo]]. Saat dikuasai oleh [[Kekaisaran Ottoman]], populasinya berjumlah 500.000 orang. Namun, setelah lepas dari pemerintahan [[Kekaisaran Ottoman]], jumlahnya menurun drastis menjadi 12.000 orang pada tahun 1834 <ref>https://republika.co.id/berita/pp4vif313/eksistensi-umat-islam-di-serbia</ref>. Menurut PRC pada tahun 2011, ada 3.1% populasi Serbia beragama [[Islam]]. Namun, [[Muslim]] Serbia sendiri memberikan jawaban dengan populasi sekitar 700.000 orang. Persentase [[Muslim]] di Serbia masih sangat tinggi jika masih bergabung dengan [[Kosovo]]. Bagaimanapun, PRC memberikan jawaban dengan hanya 0.5% populasi Serbia yang memeluk [[Islam]] ( sensus 2019 ). Sebagian besar mereka memegang aliran Islam [[Sunni]]. Mayoritas mereka tinggal di wilayah [[Serbia]] Selatan, wilayah [[Serbia]] yang berbatasan dengan [[Kosovo]] dan [[Albania]]. Muslim Serbia kebanyakan tinggal di [[Novi Pazar]] ( Serbia Selatan ), kota besar di [[Serbia]], berbatasan dengan [[Kosovo]].