Dosa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
+
Baris 2:
 
== Islam ==
Di dalam pembahasan al-Quran Dosa diterjemahkan dari beberapa kata yakni :
 
# '''Istmun''' ( '''اثم''' ) = '''perbuatan yang berdampak buruk''' َQS. 2 ( al Baqarah ) ayat 218 " mereka bertanya kepadamu tentang mengkonsumsi Khamar ( makanan atau minuman yang memabukan ) dan Judi mengapa diharamkan ? maka katakanlah pada keduanya terdapat '''Dosa besar''' dan beberapa '''manfaat''' bagi manusia, tetapi dosanya lebih besar dari manfaat"....di sini jika dihayati dengan cermat terlihatlah penggunaan kata yang tidak seimbang yakni Dosa dengan Manfaat. sebenarnya Dosa dari kata '''Itsmun''' mengandung arti "MUDHARAT". Jadi Dosa dari kata Itsmun berarti " segala perbuatan melanggar aturan Allah yang berdampak negatif (Mudharat ) baik kepada pelaku maupun lngkungan, baik langsung maupun tidak langsung. ( lihat pula : QS. 5 : 90-91, 49 : 12, 6 ; 120, 4 ; 48 )
# '''Junaahun ( جناح )''' = '''perbuatan melanggar norma-norma'''. QS. 24 ( An Nur ) ayat 29 ; " bukanlah dosa ( melanggar norma ) jika kamu memasuki rumah-rumah persinggah tanpa minta izin dan mengucapkan salam kepada pemiliknya".( (lihat QS ; 2 ; 198,282, 33 ; 5 ).
# '''Dzanbun ( ذنب''' ) = '''perbuatan melanggar hak asasi manusia'''. QS. 26 : 10 - 14 " menjelaskan kesalahan Musa membunuh seorang dari kaum Firaun. lalu dalam QS. 28 ; 15 ; Musa menyebut dengan istilah Dzanbun.( lihat juga QS. 17 ; 17, 80 ; 1-9.
# '''Khathaya ( خطي ) = kesalahan'''. QS. 2 ; 58, " Kami ampuni kesalahanmu, QS. 2 ; 286 " jangan Engkau 'adzab kami jika kami terlupa atau bersalah. ( lihat pula : QS. 17 ; 31, 33 ; 4-5, 29 ; 12-13.
# '''Saiyiat ( سيئات ) = Kejahatan'''. QS. 11 ; 114 " sesungguhnya kebaikan melenyapkan kejahatan.( (ini bukan berarti perbuatan baik dan menghapus catatan dosa/kesalahan, tetapi perbuatan jahat itu hanya dapat dihilangkan dengan mengerjakan kebaikan yang merupakan lawannya. contoh ; pembohong dihapus dengan jujur, kikir dihapus dengan dermawan, dst.) (lihat juga QS. 41 ; 34, 3 ; 193, 83 ; 29-36.
 
dariDari penguraian ayat-ayat di atas dapat dipahami bahwa dosa adalah perilaku menduhakai peraturan Allah SWT (عصي) = Maksiat, ia tidak bisa dihapus kecuali dengan pertaubatan, dan tidak dikatakan bertaubat jika masih bermaksiat kepada Allah. (QS. 33; 36, 4; 1.46, 72; 23 )
 
== Buddhis ==