Reaksi asam–basa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan |
||
Baris 22:
{{anchor|Teori Arrhenius}}
[[Berkas:Arrhenius2.jpg|jmpl|130px|[[Svante Arrhenius]]]]
Definisi modern pertama asam dan basa dalam istilah molekuler dirancang oleh [[Svante Arrhenius]].<ref name="miessler_154">Miessler G.L. dan Tarr D.A. ''Inorganic Chemistry'' (edisi ke-2, Prentice-Hall 1999) hlm. 154 {{ISBN|0-13-841891-8}}</ref><ref>Whitten K.W., Galley K.D. and Davis R.E. ''General Chemistry'' (edisi ke-4, Saunders 1992) hlm. 356 {{ISBN|0-03-072373-6}}</ref> Ia melanjutkan karyanya tahun 1884 bersama [[Friedrich Wilhelm Ostwald]] dalam menetapkan keberadaan ion di [[larutan berair]] dan karenanya membuat Arrhenius menerima [[Hadiah Nobel dalam Kimia]] pada tahun 1903. Menurut teori Arrhenius semua elektrolit terion dalam larutan dan ion-ion ini setimbang dengan molekul yang tidak terion<ref>Sukardjo.2011.''Chemistry:Bringing Science to Your Life''.hlm 182.Jakarta:PT Bumi Aksara</ref>.
Seperti yang didefinisikan oleh Arrhenius:
|