Pseudogen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Herryz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 1:
[[File:Pseudogene defects.png|alt=Drawing of a gene showing kinds of defects (missing promoter, start codon or introns, premature stop codon, frameshift mutation, partial deletion).|540x540px|thumb]]
 
'''Pseudogen''' ([[Bahasa Inggris|Inggris]]; ''Pseudogenes'') adalah salinan [[Gen|gen]] yang biasanya tidak memiliki [[intron]] dan urutan [[DNA]], bisa juga diartikan sebagai [[segmen]] nonfungsional dari [[DNA]] yang menyerupai fungsional asli [[Gen|gen]].<ref name="PSEUDOGEN">{{cite web|url=https://www.institutoroche.es/recursos/glosario/pseudogen|title=Pseudogen|website=www.institutoroche.es|accessdate=22 November 2020|lang=es}}</ref> Meskipun Pseudogen secara genetik mirip dengan gen fungsional asli, namun sudah mengalami banyak mutasi. Sebagian besar muncul sebagai salinan gen fungsional yang berlebihan, baik secara langsung oleh duplikasi DNA atau secara tidak langsung oleh [[Reverse transcriptase | reverse transcription]] dari transkrip [[mRNA]]. Pseudogen biasanya teridentifikasi ketika dilakukan analisis urutan [[genom]] dan menemukan urutan yang mirip gen namun tidak memiliki urutan pengaturan yang diperlukan untuk [[transkripsiTranskripsi (biologigenetik) | transkripsi]] atau [[Terjemahan (biologi) | terjemahan]], atau yang urutan pengkodeannya rusak karena [[Mutasi frameshift|frameshift]] atau prematur [[Stop codon|stop codons]].
 
Kebanyakan genom non-bakteri mengandung banyak pseudogen, seringkali sebanyak gen fungsional. Ini terjadi karena berbagai proses biologis secara tidak sengaja membuat pseudogen, dan tidak ada mekanisme khusus untuk menghilangkannya dari [[genom]]. Pada akhirnya pseudogen dapat dihapus dari genomnya secara kebetulan [[replikasi DNA]] atau [[perbaikan DNA]], atau mereka dapat mengakumulasi begitu banyak perubahan [[Mutasi | mutasi]] sehingga tidak lagi dapat dikenali sebagai gen sebelumnya. Analisis peristiwa degenerasi ini membantu memperjelas efek proses non-selektif dalam genom.