Stasiun Meluwung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~stub
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k →‎top: penggantian berada --> terletak, replaced: yang berada di → yang terletak di using AWB
Baris 20:
|platform=2 (satu peron sisi yang rendah dan satu peron pulau yang agak rendah)}}
[[Berkas:Jeep die geschikt is gemaakt om op spoorrails te rijden trekt veel belangstellin, Bestanddeelnr 386-5-4.jpg|jmpl|kiri|Jip di stasiun Meluwung saat terjadi Agresi Militer Belanda II]]
'''Stasiun Meluwung (MLW)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang beradaterletak di [[Tarisi, Wanareja, Cilacap]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +16 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto]]. Stasiun ini adalah stasiun aktif yang lokasinya paling barat di [[Kabupaten Cilacap]] dan [[Jawa Tengah]] bagian selatan, tepatnya agak masuk ke arah timur dari Jalan Raya [[Cipari, Cilacap|Cipari]]-[[Mulyadadi, Cipari, Cilacap|Mulyadadi]]. Stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Selain itu, di stasiun ini juga mempunyai dua brankas yang kuno di ruang kepala stasiun.
 
Dahulu terdapat jalur trem dari stasiun ini ke [[Majenang]] yang dibangun oleh pabrik gula Majenang untuk mengangkut hasil-hasil pabrik tersebut.<ref>{{cite book|url=https://www.anri.go.id/download/naskah-sumber-arsip-citra-daerah-kabupaten-cilacap-dalam-arsip-1586396311|last=Situmorang|first=Nurarta|editor-last=Sunjaya|editor-first=Sapta|title=Citra Kabupaten Cilacap dalam Arsip|place=Jakarta|publisher=[[Arsip Nasional Republik Indonesia]]|date=2019|page=8|isbn=978-602-6503-14-5|deadurl=no|archive-url=https://web.archive.org/web/20200717152406/https://www.anri.go.id/download/naskah-sumber-arsip-citra-daerah-kabupaten-cilacap-dalam-arsip-1586396311|archive-date=17 Juli 2020}}</ref> Kurang lebih 4&nbsp;km di sebelah barat stasiun ini terdapat bekas [[Halte Cikawung]] yang sudah ditutup sejak tahun 2003, sementara ke arah timurnya terdapat [[Halte Cilongkrang]] yang kini hanya tersisa separuh bangunannya. Penutupan dua halte itu karena okupansi yang minim dan dihapuskannya perjalanan KA Lokal Banjar–Kroya pp.