Parentifikasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 35:
''[[Hikayat Genji]]'' menceritakan bahwa "kunjungan anak laki-lakinya merupakan kesenangan utama bagi ibu Kaoru". Kadang-kadang dia hampir tampak lebih seperti seorang ayah daripada anak laki-laki yang merupakan sebuah fakta yang dia sadari dan anggap agak menyedihkan".<ref>Murasaki Shikiki, ''The Tale of Genji'' (London 1992) p. 790</ref>
Watak Charles Dickens dalam "Malaikat di Rumah" (''Angel in the house''), terutama Agnes Wickfield dalam ''[[David Copperfield]]'', ialah anak-anak yang terorangtuakan.<ref>[http://dickensblog.typepad.com/dickensblog/2010/09/unwilling-angels-charles-dickens-agnes-wickfield-and-the-effects-of-parentification.html Nina S. "Unwilling Angels: Charles Dickens, Agnes Wickfield, and the Effects of Parentification". Dickens Blog.]</ref> Agnes dipaksa menjadi orang tua ayahnya yang merupakan pencandu alkohol dan tampaknya berjuang untuk kesempurnaan sebagai cara mencapai "ideal ego" dari mendiang ibunya (yang meninggal dunia saat melahirkan anak). Agnes terlambat menikah, memiliki masalah hubungan dan keintiman (dia kesulitan mengungkapkan cintanya kepada David sampai David mengungkapkan cintanya sendiri kepadanya), dan memiliki beberapa sikap yang merugikan diri sendiri. Dalam suatu adegan, dia menyalahkan nasib buruk ayahnya sendiri pada dirinya sendiri. Namun, dia terbukti ulet, banyak akal, bertanggung jawab, dan bahkan berpotensi didorong oleh karier (dia membentuk sekolahnya sendiri). Dia juga berhasil menikahi sang protagonis David dan keduanya hidup bahagia dengan anak-anak
Tema pengorangtuaan juga telah dieksplorasi dalam [[Twilight (seri novel)|seri ''Twilight'']],<ref>E. D. Klonsky/A. Blas, ''The Psychology of Twilight'' (2011)</ref> dengan rujukan tertentu mengenai watak [[Bella Swan]], tetapi tidak eksklusif.<ref>Nancy R. Reagin ed., ''Twilight and History''
|