Sistem informasi geografis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
SieBot (bicara | kontrib)
Baris 20:
 
Indonesia sudah mengadopsi sistem ini sejak [[Pelita]] ke-2 ketika [[LIPI]] mengundang [[UNESCO]] dalam menyusun "Kebijakan dan Program Pembangunan Lima Tahun Tahap Kedua (1974-1979)" dalam pembangunan ilmu pengetahuan, teknologi dan riset.
 
Jenjang pendidikan SMU/senior high school melalui [[kurikulum]] pendidikan [[geografi]] SIG dan [[penginderaan jauh]] telah diperkenalkan sejak dini. Universitas di Indonesia yang membuka program [[Diploma]] SIG ini adalah D3 Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografi, Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada, tahun [[1999]]. Sejauh ini SIG sudah dikembangkan hampir disemua universitas di Indonesia melalui laboratorium-laboratorium, kelompok studi/diskusi maupun matapelajaran.
 
== Lihat pula ==