'''Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Maros 2014-2019''' (disingkat '''DPRD Kabupaten Maros 2014-2019''' atau '''DPRD Maros 2014-2019''') ([[Lontara]] [[Bahasa Bugis|Bugis]]: {{bugi|ᨉᨛᨓ ᨄᨛᨓᨀᨗᨒ ᨑᨐ ᨉᨕᨛᨑ ᨀᨅᨘᨄᨈᨛ ᨆᨑᨚ 2014-2019}}, [[Lontara]] [[Bahasa Makassar|Makassar]]: {{bugi|ᨉᨙᨓ ᨄᨙᨓᨀᨗᨒ ᨑᨐ ᨉᨕᨙᨑ ᨀᨅᨘᨄᨈᨙ ᨆᨑᨚ 2014-2019}}) adalah lembaga perwakilan rakyat daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara [[Pemerintahan daerah di Indonesia|Pemerintahan Daerah]] di [[Kabupaten Maros]], [[Provinsi Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. DPRD Kabupaten Maros sebagai lembaga [[legislatif]] [[unikameral]] yang menjadi mitra kerja [[Pemerintah]] [[Kabupaten Maros]] berkedudukan di [[Turikale (kota)|Kota Turikale]]. DPRD Kabupaten Maros beranggotakan 35 orang yang dipilih melalui [[pemilihan umum]] setiap lima tahun sekali. 35 anggota DPRD Kabupaten Maros tersebut terpilih dari empat daerah pemilihan dan tersebar di beberapa [[fraksi]]. Perolehan suara mayoritas diraih oleh [[Partai Amanat Nasional]] dengan jumlah 10 kursi di parlemen. Pimpinan DPRD Kabupaten Maros terdiri dari 1 Ketua dan 2 Wakil Ketua yang berasal dari [[partai politik]] dengan jumlah kursi terbanyak. Anggota DPRD Kabupaten Maros yang menjabat periode ini adalah hasil [[Pemilu 2014]] yang telah ditetapkan secara resmi oleh KPUD Kabupaten Maros pada [[12 Mei]] [[2014]]. Acara pelantikan dan pengambilsumpahan jabatan dilakukan di hadapan ketua [[Pengadilan Negeri Maros]] pada [[20 Agustus]] [[2014]] di halaman [[Masjid Raya Maros|Masjid Al-Markaz Al-lslami Maros]].