Pangkalan Bun (kota): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k tidak ada referensi yang mendukung pernyataan
Tag: Pembatalan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual VisualEditor-alih
Baris 5:
|nickname =
|settlement_type = <!--For Town or Village (Leave blank for the default City)-->
|motto = Kota Manis
|image_skyline = Pangkalan_Bun.JPG
|imagesize = 200px
Baris 39:
|subdivision_name2 = [[Arut Selatan, Kotawaringin Barat|Arut Selatan]]
|subdivision_type3 = Hari Jadi
|subdivision_name3 = Mei25 2015Juli 1806
|subdivision_type4 =
|subdivision_name4 =
Baris 113:
'''Pangkalan Bun''' (disingkat: '''PBU'''<ref>http://ftp.paudni.kemdiknas.go.id/paudni/2011/06/SNI_7657-2010_Singkatan_Nama_Kota.pdf</ref>) adalah Ibu kota [[Kabupaten Kotawaringin Barat]] di [[Kalimantan Tengah]], [[Indonesia]]. Pangkalan Bun merupakan bagian dari Kecamatan [[Arut Selatan, Kotawaringin Barat|Arut Selatan]] dan aglomerasi dari beberapa wilayah kelurahan, terutama Kelurahan [[Mendawai, Arut Selatan, Kotawaringin Barat|Mendawai]], [[Raja, Arut Selatan, Kotawaringin Barat|Raja]], [[Mendawai Seberang, Arut Selatan, Kotawaringin Barat|Mendawai Seberang]], dan [[Raja Seberang, Arut Selatan, Kotawaringin Barat|Raja Seberang]].
[[Berkas:IstanaKuning Pangkalanbuun.JPG|jmpl|Istana Kuning, peninggalan [[Kerajaan Kotawaringin]]]]
Menurut perkembangannya, Pangkalan Bun sebelumnya dikenal sebagai '''PangkalanbuunSukabumi Pongkalanbu'un''' dan merupakan [[pelabuhan]] ("pangkalan") di tepi [[Sungai Buun]] (sekarang dekat Pasar Indra Sari). Awal mula nama Pangkalan Bun adalah '''SUKABUMI PONGKALAN BU'UN''' yang diberikan oleh [[Sultan Imanudin]] yang saat itu memerintah dan memindahkan ibu kota pemerintahan dari Kotawaringin Lama. Nama Pongkalan Bu'un sendiri diucapkan oleh raja sebagai bentuk penghormatan kepada seorang penduduk setempat yang bernama [[Bu'un]] yang telah berjasa untuk kesultanan kotawaringin. Kota Pangkalan Bun didirikan pada tanggal 9 Jumadil awwal 1221 H atau '''25 Juli 1806''' masehi, bertepatan pada saat hari penancapan '''Tiang Sangga Benua'''. Kota ini merupakan tempat kedudukan [[Pangeran Ratu]] (raja) [[Kerajaan Kotawaringin]], setelah [[istana]] di [[Kotawaringin Lama]] ditinggalkan pada tahun 18411814. Istana di Pangkalan Bun biasa dikenal sebagai [[Istana Kuning]]. [[Pangeran Ratu]] (raja) [[Kerajaan Kotawaringin]] kedudukannya sejajar dengan Sultan Muda/Pangeran Mahkota di Kesultanan Banjar namun levelnya satu tingkat di bawah dari Sultan Banjar.
 
Pada perkembangan modern ini, Pangkalan Bun telah menjadi ''hub'' bagi berbagai perusahaan [[perkebunan]] dan [[silvikultur]] yang banyak memiliki lahan usaha di sekitar kota ini.