Sejarah pemikiran evolusi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Antisipasi seleksi alam: Perbaikan terjemahan
Baris 132:
Di [[Britania Raya]], filsafat teologi alam masih berpengaruh. Buku tahun 1802 karya [[William Paley]], berjudul ''[[Natural Theology or Evidences of the Existence and Attributes of the Deity|Natural Theology]]'', berisi [[analogi pembuat arloji]] yang terkenalnya dan ditulis setidaknya sebagian sebagai tanggapan terhadap gagasan transmutasi Erasmus Darwin.<ref>{{harvnb|Bowler|2003|pp=103–104}}</ref> Para geolog yang terpengaruh oleh teologi alam, seperti Buckland dan Sedgwick, secara rutin menyerang gagasan-gagasan evolusi Lamarck, Grant, dan ''Vestiges''.<ref>{{harvnb|Larson|2004|pp=37–38}}</ref><ref>{{harvnb|Bowler|2003|p=138}}</ref> Meskipun Charles Lyell menentang geologi alkitabiah, ia juga percaya akan ketetapan spesies. Dalam buku ''Principles of Geology'' karyanya, ia mengkritik teori-teori perkembangan Lamarck.<ref name="Bowler129-134" /> Para idealis seperti [[Louis Agassiz]] dan [[Richard Owen]] meyakini bahwa setiap spesies bersifat tetap dan tak berubah karena ini mewakili gagasan pikiran Sang Pencipta. Mereka meyakini bahwa hubungan antar spesies dapat ditentukan dari pola perkembangan embriologi beserta dari jejak fosil, tetapi hubungan tersebut mewakili pola yang bernaung dalam pemikiran ilahi, dengan penciptaan progresif yang berujung pada peningkatan kompleksitas dan berpuncak pada manusia. Owen mengembangkan gagasan "arketipe" dalam pikiran Ilahi yang akan menghasilkan seurutan spesies yang berhubungan berdasarkan homologi anatomi, misalnya lengan [[vertebrata]]. Owen memimpin kampanye publik yang sukses memarginalisasi Grant dalam komunitas ilmiah. Darwin kemudian memakai gagasan homologi yang dianalisis oleh Owen dalam teorinya sendiri. Namun perlakuan buruk oleh Grant, dan kontroversi terhadap buku ''Vestiges'', menunjukkan kepada Darwin bahwa ia perlu memastikan bahwa gagasan-gagasannya bersifat ilmiah.<ref name="Bowler120-129" /><ref>{{harvnb|Larson|2004|pp=42–46}}</ref><ref name="mtg" />
 
=== AntisipasiPendahuluan seleksi alam ===
 
HalBilamana inikita diyakini dilirik sepanjangmelihat sejarah biologi dari zaman Yunani kuno dan seterusnya, kita dapat menemukan antisipasigagasan-gagasan dariyang mendahului hampir seluruhkeseluruhan gagasan pentingutama Charles Darwin. ContohnyaSebagain contohnya, [[Loren Eiseley]] menemukan pasalkutipan-pasal terisolasikutipan yang ditulis oleh Buffon yang mengsugestikan bahwa ia nyaristelah membacanyaris sepotongmenyusun teori seleksi alam. Namun, tetapiEiseley menyatakan bahwa antisipasi semacamseperti ituini taktidaklah harisboleh diambildilihat dalamdi luar konteks penuliskarya daritulis tulisan ataudan nilai-nilai budayakultural pada masasaat itu, yang membuat gagasan evolusi DarwinianDarwin tak terpikirkan.<ref>{{harvnb|Bowler|2003|pp=19–21, 40}}</ref>
 
Saat Darwin sedang mengembangkan teorinya, ia menyelidiki [[pembuahan selektif|pembiakan selektif]] dan tertarikterkesan oleh pengamatan [[Sebright (ayam)#Latar belakang|Sebright]] bahwa "Sebuah musimMusim dingin yang parah, atau kelangkaan pangan, denganmemiliki menghancurkankebaikan kesadaranefek-efek danseleksi ketidaksehatan,yang memilikipaling sebuahterampil efekdengan baikmenghancurkan dari[makhluk sebagianhidup] besaryang seleksilemah terampi;dan tak sehat," sehingga "kesadaranyang lemah dan ketidaksehatan tak sehat itu tidak dapat hidup untuk mempropagasikanmengembangbiakkan infirmitaskelemahan mereka."<ref>{{harvnb|Desmond|Moore|1991|pp=247–248}}</ref> Darwin dipengaruhi oleh gagasan Charles Lyell tentang perubahan lingkungan yang menyebabkan [[suksesi ekologi|peralihan ekologi]], yang berujung pada apa yang [[A. P. de Candolle|Augustin de Candolle]] sebut sebagai perang antara spesies tumbuhan yang saling bersaing,. persainganPersaingan yangini juga dideskripsikan oleh botanis [[William Herbert (botanis)|William Herbert]]. Darwin memakai frase "perjuangan untuk eksistensihidup" dari [[Thomas Robert Malthus]], yang dipakai suku-sukuMalthus manusiauntuk yangmendeskripsikan berperangperang antar suku.<ref>{{harvnb|Bowler|2003|p=151}}</ref><ref>{{harvnb|Darwin|1859|p=[http://darwin-online.org.uk/content/frameset?viewtype=text&itemID=F373&pageseq=77 62]}}</ref>
 
Beberapa penulis mengantisipasi aspek-aspek evolusi dari teori Darwin, dan dalam edisi ketiga dari ''On the Origin of Species'' yang terbit pada tahun 1861, Darwin menyebut orang-orang yang ia kenal dalam apendiks introduktori, ''An Historical Sketch of the Recent Progress of Opinion on the Origin of Species'', yang ia jelaskan pada edisi-edisi berikutnya.<ref>{{harvnb|Darwin|1861|p=[http://darwin-online.org.uk/content/frameset?itemID=F381&viewtype=text&pageseq=20 xiii]}}</ref>