Pakubuwana XIII: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dian 9395 (bicara | kontrib)
k Mengubah "tahta" menjadi "takhta"
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Dian 9395 (bicara | kontrib)
k Mengubah "tahta" menjadi "takhta" yang baku
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 29:
 
== Kehidupan ==
Dalam buku ''Mas Behi: Angger-Angger dan Perubahan Zaman'' yang diterbitkan Yayasan Pawiyatan Kabudayan Keraton Surakarta tahun [[2004]] menyebutkan, dari seorang ''garwa ampil'' [[Pakubuwana XII|Susuhunan Pakubuwana XII]] bernama KRAy. Pradapaningrum, telah lahir seorang anak lelaki tertua pada Senin, [[28 Juni]] [[1948]], dengan nama GRM. Suryadi. Karena sakit-sakitan, neneknya yang permaisuri [[Pakubuwana XI|Susuhunan Pakubuwana XI]] bernama GKR. Pakubuwana, mengganti nama sang cucu menjadi GRM. Suryo Partono seperti lazimnya masyarakat kebanyakan mengikuti petuah spiritual dalam adat [[Jawa|Suku Jawa]]. Ketika sudah dewasa dan [[Pakubuwana XII]] bersama seluruh komunitas [[keraton]] berada di alam republik, pada tahun [[1979]] ''paugeran'' atau pranata adat lalu menetapkan GRM. Suryo Partono yang merupakan putra laki-laki tertua berhak menyandang nama Hangabehi dengan gelar ''Kangjeng Gusti Pangeran Haryo''. Artinya, dia adalah seorang pangeran tertua yang disiapkan menjadi calon penerus tahtatakhta.
 
Dalam pemerintahan [[Kasunanan Surakarta]], KGPH. Hangabehi pernah menjabat sebagai ''Pangageng'' Museum Keraton dan berbagai jabatan penting lainnya. Ia juga mendapat anugerah Bintang Sri Kabadya I oleh [[Pakubuwana XII]] atas jasa-jasanya dalam mengatasi musibah kebakaran yang melanda [[Keraton Surakarta]] tahun [[1985]]. Dari seluruh putra-putri [[Pakubuwana XII]], hanya Hangabehi yang pernah memperoleh bintang kehormatan tersebut<ref>[http://www.panjebarsemangat.co.id/berita-623-lelampahane-sinuhun-pb-xiii-hangabehi-3.html Lelampahane Sinuhun PB XIII.]</ref>. Hangabehi selain menerima beberapa anugerah tertinggi dari beberapa lembaga institusi dalam negeri maupun negara asing, ia juga mendapat gelar Doktor Kehormatan dari Universitas Global (GULL, [[Amerika Serikat]]). Kegemaran kesehariannya pun tak berbeda dengan orang kebanyakan di luar keraton. Hangabehi, selain hobi bermain ''keyboard'' dan mengendarai motor besar, juga aktif di [[Organisasi Amatir Radio Indonesia]].