Rian Harahap: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 19:
| relatives =
| signature =
|image=[[File:Rian harahap.png|thumb|]]
[[File:Novel Kelambu Waktu.jpg|thumb|Novel Kelambu Waktu]]}}
[http://m.riaupos.co/214021-berita--festival-sastra-sungai-jantan-harus-diapresiasi-masyarakat-riau.html] Rian Kurniawan Harahap, M.Pd, lahir di Pekanbaru, 5 Juli 1989, adalah [[sastrawan]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Dia merupakan salah satu dramawan muda di Provinsi Riau. Pendiri Komunitas Teater Jejak Langkah yang berbasis di Kota Pekanbaru. Saat ini ia menjadi Ketua Komite Sastra Dewan Kesenian Kota Pekanbaru periode 2020-2025. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa [[puisi]]<ref>{{Cite web|url=https://www.salmahcreativewriting.com/2020/02/05/sajak-sajak-rian-kurniawan/|title=Sajak-sajak Rian Kurniawan|website=www.salmahcreativewriting.com|language=id-ID|access-date=2020-02-05}}</ref>, [[Cerita pendek|cerpen]], dan [[esai]] yang dipublikasikan di sejumlah [[surat kabar]], dan terangkum dalam berbagai [[antologi]]. Berbagai penghargaan dan prestasi telah diraihnya di antaranya Anugerah Penulis Naskah Terbaik 3 dalam Festival Sastra Sungai Jantan [[Kabupaten Siak]]<ref>{{Cite web|url=https://www.riaumandiri.id/read/cetak/77202/|website=www.riaumandiri.id|access-date=2020-01-15}}</ref> pada tahun 2019, peraih naskah puisi terbaik 1 dalam lomba menulis guru nasional yang ditaja Universitas Islam Riau pada tahun 2019, peraih terbaik 2 lomba naskah drama dalam festival sastra yang ditaja Fakultas Ilmu Budaya UGM 2017. Peraih cerpen terbaik 1 dalam lomba cipta cerpen di [[Universitas Lancang Kuning|UNILAK]]. Naskah populer yang sering dipentaskan oleh berbagai kelompok teater di Indonesia adalah perempuan obrak-abrik<ref>{{Cite web|url=https://www.pojokseni.com/2018/03/download-naskah-monolog-perempuan-obrak.html|title=Download Naskah Monolog : Perempuan Obrak-Abrik|last=Seni|first=Diposting Oleh Pojok|website=Pojok Seni {{!}} Wadah Seni Nusantara|language=Indonesia|access-date=2020-01-15}}</ref>. Dia juga aktif menulis cerpen<ref>{{Cite web|url=https://riaukepri.com/2020/02/08/kampung-yang-dimakan-api/|title=Kampung yang Dimakan Api|date=2020-02-08|website=Riau Kepri Com|language=id-ID|access-date=2020-02-10}}</ref> [http://cerpen-kita.weebly.com/-rian-harahap] dan dimuat di berbagai surat kabar.
|