Bahan bakar alternatif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
sunting isi artikel
sunting isi artikel
Baris 6:
 
== Latar belakang==
Bahan bakar fosil banyak digunakan sebagai sumber energi utama di berbagai [[negara]]. Pada tahun 2018 bahan bakar fosil seperti [[batu bara]], [[minyak]] dan [[gas]] menyumbang sekitar 84% dari konsumsi [[energi primer]] dunia. <ref>{{Cite journal|last=Ritchie|first=Hannah|last2=Roser|first2=Max|date=2017-10-02|title=Fossil Fuels|url=https://ourworldindata.org/fossil-fuels|journal=Our World in Data}}</ref> Penggunaan bahan bakar fosil secara terus-menerus dapat membuatnya habis, karena bahan bakar fosil termasuk jenis sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui . Selain itu, penggunaan dan proses pembakaran dari bahan bakar fosil menghasilkan berbagai polutan udara yang berdampak buruk terhadap manusia dan lingkungan. Misalnya pembakaran batu bara yang menghasilkan emisi gas buang [[Belerang dioksida|sulfur dioksida]] (SO<sub>2</sub>) dapat memicu terjadinya hujan asam dan bisa memicu sejumlah dampak negatif.<ref>{{Cite web|title=The Hidden Costs of Fossil Fuels {{!}} Union of Concerned Scientists|url=https://www.ucsusa.org/resources/hidden-costs-fossil-fuels|website=www.ucsusa.org|language=en|access-date=2021-01-29}}</ref> Pembakaran bahan bakar fosil juga dapat memicu terjadinya pemanasan global. Hal tersebut mengakibatkan suhu rata-rata [[atmosfer]], [[laut]], dan daratan Bumi mengalami peningkatan.<ref>{{Cite web|last=June 29|last2=Denchak|first2=2018 Melissa|title=Fossil Fuels: The Dirty Facts|url=https://www.nrdc.org/stories/fossil-fuels-dirty-facts|website=NRDC|language=en|access-date=2021-01-29}}</ref>
Penggunaan bahan bakar alternatif merupakan salah satu cara yang dapat digunakan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Beberapa jenis bahan bakar alternatif misalnya bahan bakar nabati, bahan bakar alkohol, dan sebagainya. Salah satu kelebihan dari penggunaan bahan bakar alternatif yaitu menghasilkan lebih sedikit gas rumah kaca dibandingkan [[bahan bakar fosil]]. Selain itu, sumber daya energi alternatif tidak akan habis dalam waktu dekat dan dapat diperbarui .<ref name=":10" />
Baris 58:
Penggunaan alkohol sebagai bahan bakar alternatif dimulai sejak pertengahan tahu 1970-an, dan meningkat pada pertengahan tahun 1980-an. Bahan bakar jenis alkohol merupakan alternatif dari bahan bakar berbasis minyak, karena penggunaan bahan bakar jenis alkohol menghasilkan emisi gas rumah kaca yang lebih sedikit.<ref>{{Cite journal|last=Kasibhatta|first=Sivakumar|date=2019-11-05|title=Alcohol Fuels as an Alternative Fuels - Bringing New Heights in Sustainability|url=https://www.intechopen.com/books/alcohol-fuels-current-technologies-and-future-prospect/alcohol-fuels-as-an-alternative-fuels-bringing-new-heights-in-sustainability|journal=Alcohol Fuels - Current Technologies and Future Prospect|language=en|doi=10.5772/intechopen.86626}}</ref> Selain itu bahan bakar jenis alkohol juga memiliki nilai oktan yang tinggi. Beberapa jenis bahan bakar alkohol di antaranya yaitu metanol, etanol, dan butanol. Beberapa bahan bakar alkohol tersebut dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar minyak secara langsung, maupun dalam bentuk campuran aditif.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=2015|title=Alcohol-type Fuels for Mobility|url=http://www.fondation-tuck.fr/upload/docs/application/pdf/2016-05/psmreport15_team_5.pdf|website=www.fondation-tuck.fr|page=1|access-date=28 Januari 2021}}</ref>
=== Bahan bakar butanol ===
[[Berkas:Brazilian 2003 VW Gol 1.6 Total Flex.jpg|jmpl|224x224px|[[Volkswagen Gol|VW Gol 1.6 Total Flex]] 2003 merupakan mobil pertama yang [[Kendaraan bahan bakar fleksibel|berbahan bakar fleksibel]] yang bisa berjalan dengan campuran [[bensin]] dengan [[etanol]].]]
Bahan bakar butanol atau biobutanol diproduksi dari biji jagung atau jenis biomassa lainnya.<ref name=":4">{{Cite web|title=Alternative Fuels Data Center: Biobutanol|url=https://afdc.energy.gov/fuels/emerging_biobutanol.html|website=afdc.energy.gov|language=en|access-date=2021-01-29}}</ref> Biobutanol termasuk dalam jenis bahan bakar alternatif yang dapat diperbarui dan ramah lingkungan. Bahan bakar ini dapat digunakan untuk mesin pembakaran dalam (''internal combustion engine'').<ref>{{Cite web|last=Saraswat|first=Manish|last2=Chauhan|first2=Nathi Ram|date=|title=Comparative assessment of butanol and algae oil as alternate fuel for SI engines.|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2215098618312928?via%3Dihub|website=www.sciencedirect.com|page=2|access-date=29 Januari 2021}}</ref>
Apabila dibandingkan dengan bahan bakar minyak, biobutanol menghasilkan lebih sedikit gas rumah kaca.<ref name=":4" /> Selain itu, biobutanol memiliki nilai oktan hampir sama dengan bensin. Sehingga biobutanol dapat dijadikan bahan bakar alternatif yang ideal dan dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Bio-butanol as a new generation of clean alternative fuel for SI (spark ignition) and CI (compression ignition) engines|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0960148119316167|website=www.sciencedirect.com|page=17|access-date=29 Januari 2021}}</ref>
 
=== Bahan bakar metanol ===
Metanol (CH<sub>3</sub>OH) atau dikenal sebagai [[Metanol|metil alkohol]], tergolong dalam salah satu jenis bahan bakar alternatif berdasarkan Undang-Undang Kebijakan Energi tahun 1992 yang disahkan pada tanggal 24 Oktober 1992.<ref>{{Cite web|title=Alternative Fuels Data Center: Methanol|url=https://afdc.energy.gov/fuels/emerging_methanol.html|website=afdc.energy.gov|access-date=2021-01-28}}</ref><ref name=":5">{{Cite web|title=Alternative Fuels Data Center: Key Federal Legislation|url=https://afdc.energy.gov/laws/key_legislation#epact92|website=afdc.energy.gov|access-date=2021-01-28}}</ref> Metanol merupakan sejenis alkohol yang berasal dari gas alam.<ref>{{Cite web|title=The Many Uses of Methanol From Clothing to Fuel: Products and Technology Highlights {{!}} Innovation|url=https://www.mgc.co.jp/eng/rd/technology/methanol.html|website=Mitsubishi Gas Chemical Company, Inc.|language=en|access-date=2021-01-28}}</ref> Bahan bakar jenis ini digunakan untuk mesin pembakaran dalam (''internal combustion engine'') dan beberapa jenis mesin lainnya. Bahan bakar metanol dapat digunakan sebagai bahan bakar murni atau dicampur dengan dengan bensin dengan jumlah rendah.<ref>{{Cite web|title=Methanol as a Vehicle Fuel {{!}} Methanex Corporation|url=https://www.methanex.com/about-methanol/methanol-vehicle-fuel|website=www.methanex.com|access-date=2021-01-28}}</ref> Secara umum, metanol memiliki biaya produksi yang lebih murah daripada bahan bakar etanol.<ref>{{Cite journal|last=Yun|first=Yongseung|date=2020-02-04|title=Alcohol Fuels: Current Status and Future Direction|url=https://www.intechopen.com/books/alcohol-fuels-current-technologies-and-future-prospect/alcohol-fuels-current-status-and-future-direction|journal=Alcohol Fuels - Current Technologies and Future Prospect|language=en|doi=10.5772/intechopen.89788}}</ref>
 
=== Bahan bakar etanol ===
[[Berkas:Saab 9-3 SportCombi 1.8t BioPower Facelift rear.JPG|jmpl|[[Saab 9-3]] SportCombi BioPower berbahan bakar [[E85]], diproduksi oleh pembuat mobil [[Swedia]], Saab.|227x227px]]
Etanol atau dikenal sebagai etil alkohol termasuk dalam bahan bakar terbarukan yang dibuat dari jagung atau bahan-bahan nabati lainnya.<ref name=":3">{{Cite web|title=Alternative Fuels Data Center: Ethanol|url=https://afdc.energy.gov/fuels/ethanol.html|website=afdc.energy.gov|access-date=2021-01-29}}</ref> Etanol memiliki nilai oktan sekitar 109, nilai oktan tersebut lebih tinggi daripada bensin yang hanya memiliki nilai oktan 87 (di Amerika Serikat) atau 88 (di Indonesia.).<ref>{{Cite web|title=Select the right octane fuel for your vehicle!|url=http://www.fueleconomy.gov/feg/octane.shtml|website=www.fueleconomy.gov|language=en|access-date=2021-01-29}}</ref><ref>{{Cite web|title=Pertamina Retail|url=https://pertaminaretail.com/fuel-ritel/|language=en-US|access-date=2021-01-31}}</ref>
Lebih dari 98 % bensin yang ada di Amerika Serikat mengandung campuran etanol. Secara umum, campuran etanol yang sering digunakan yaitu E10 (campuran yang mengandung 10% etanol dan 90% bensin). Namun, ada juga jenis campuran etanol E85 yang biasanya digunakan untuk kendaraan bahan bakar fleksibel. E85 adalah campuran yang mengandung etanol 51-83% (disesuaikan dengan kondisi iklim dan geografi)'''.''<ref name=":3" />'''''
=== Bahan bakar butanol ===
Bahan bakar butanol atau biobutanol diproduksi dari biji jagung atau jenis biomassa lainnya.<ref name=":4">{{Cite web|title=Alternative Fuels Data Center: Biobutanol|url=https://afdc.energy.gov/fuels/emerging_biobutanol.html|website=afdc.energy.gov|language=en|access-date=2021-01-29}}</ref> Biobutanol termasuk dalam jenis bahan bakar alternatif yang dapat diperbarui dan ramah lingkungan. Bahan bakar ini dapat digunakan untuk mesin pembakaran dalam (''internal combustion engine'').<ref>{{Cite web|last=Saraswat|first=Manish|last2=Chauhan|first2=Nathi Ram|date=|title=Comparative assessment of butanol and algae oil as alternate fuel for SI engines.|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2215098618312928?via%3Dihub|website=www.sciencedirect.com|page=2|access-date=29 Januari 2021}}</ref>
Apabila dibandingkan dengan bahan bakar minyak, biobutanol menghasilkan lebih sedikit gas rumah kaca.<ref name=":4" /> Selain itu, biobutanol memiliki nilai oktan hampir sama dengan bensin. Sehingga biobutanol dapat dijadikan bahan bakar alternatif yang ideal dan dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Bio-butanol as a new generation of clean alternative fuel for SI (spark ignition) and CI (compression ignition) engines|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0960148119316167|website=www.sciencedirect.com|page=17|access-date=29 Januari 2021}}</ref>
== Amonia ==
Amonia (NH3) merupakan bahan bakar yang ramah lingkungan, karena tidak menghasilkan karbon dioksida dan rendah emisi.<ref>{{Cite web|title=Safety|url=https://nh3fuelassociation.org/safety/|website=NH3 Fuel Association|language=en-US|access-date=2021-01-30}}</ref> Bahan bakar amonia tergolong dalam jenis bahan bakar terbarukan dengan biaya produksi yang murah.<ref name=":6">{{Cite web|title=Comparisons|url=https://nh3fuelassociation.org/comparisons/|website=NH3 Fuel Association|language=en-US|access-date=2021-01-30}}</ref> Bahan bakar tersebut dapat digunakan untuk mesin diesel, mesin spark igniton (''spark ignition engine,'' SI) atau turbin gas.<ref name=":6" />
== Bahan bakar emulsi ==
Bahan bakar emulsi yang paling umum digunakan adalah emulsi air dan minyak diesel. Bahan bakar itu berupa air dan minyak diesel yang dicampur dengan komposisi pada presentase volume air tertentu'''.'''<!-- Periksa kembali => --><ref>{{Cite journal|last=Riansah|first=Mohammad|date=2004|title=Pengaruh prosentase air pada bahan bakar emulsi solar air (Emulsified Diesel Fuel) terhadap karakteristik mesin diesel dan emisi gas buang|url=http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/23309|publisher=Universitas Gadjah Mada}}</ref> Penggunaan bahan bakar emulsi dapat membantu dalam meningkatkan efisiensi mesin dan menghasilkan lebih sedikit emisi atau gas rumah kaca.<ref>{{Cite journal|last=Jhalani|first=Amit|last2=Sharma|first2=Dilip|last3=Soni|first3=Shyam Lal|last4=Sharma|first4=Pushpendra Kumar|date=2019-09-22|title=Effects of process parameters on performance and emissions of a water-emulsified diesel-fueled compression ignition engine|url=https://doi.org/10.1080/15567036.2019.1669739|journal=Energy Sources, Part A: Recovery, Utilization, and Environmental Effects|volume=0|issue=0|pages=1–13|doi=10.1080/15567036.2019.1669739|issn=1556-7036}}</ref>
== <!-- Belum -->Bahan bakar netral dan karbon negatif ==
Baris 92 ⟶ 93:
 
== Bahan bakar gas ==
[[Berkas:Light my fire (2152952690).jpg|jmpl|Api yang dihasilkan dari alat pembakar gas.]]
Bahan bakar gas (BBG) merupakan gas alam yang dimampatkan (''compressed natural gas'') atau disebut [[Gas alam terkompresi|CNG]] dengan nilai oktan sekitar 130.<ref>{{Cite web|title=Bahan Bakar Alternatif - Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat|url=http://dishub.jabarprov.go.id/news/view/65.html|website=dishub.jabarprov.go.id|access-date=2021-01-31}}</ref><ref name=":11" /> Secara umum komposisi bahan bakar gas terdiri dari 80% gas [[metana]], 10-15% gas [[etana]], dan sisanya adalah gas [[karbon dioksida]] atau gas-gas lain. Tetapi, komposisi BBG yang dipakai di [[Jakarta]] berbeda, yaitu 93% gas metana, 3,2% gas etana dan 3,8% sisanya adalah nitrogen, propana, dan karbon dioksida. <ref name=":7">{{Cite journal|last=Yuswono|first=Lilik Chaerul Yuswono Lilik Chaerul|date=1997|title=BAHAN BAKAR GAS SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF PADA KENDARAAN BERMOTOR|url=https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/9143/pdf|journal=Jurnal Cakrawala Pendidikan|language=en|volume=3|issue=3|pages=|doi=10.21831/cp.v3i3.9143|issn=2442-8620}}</ref>
 
Baris 99 ⟶ 101:
 
== Energi nuklir dan generator radiotermal ==
[[Berkas:Nuclear Power Plant 2.jpg|jmpl|Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir.]]
Energi nuklir yang berasal dari fisi uranium dianggap mampu menjadi alternatif bahan bakar fosil. Pembangkit listrik tenaga nuklir berbahan bakar uranium dapat menghasilkan listrik dalam jumlah besar.<ref name=":8">{{Cite journal|date=2014-12-01|title=Why nuclear energy is sustainable and has to be part of the energy mix|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2214993714000050|journal=Sustainable Materials and Technologies|language=en|volume=1-2|pages=8–16|doi=10.1016/j.susmat.2014.11.001|issn=2214-9937}}</ref> Berdasarkan hasil studi siklus hidup semua jenis energi yang dilakukan oleh ''The International Panel on Climate Change'' (IPCC) menemukan bahwa gas rumah kaca yang dihasilkan energi nuklir lebih sedikit dibandingkan bahan bakar fosil.<ref name=":9">{{Cite web|title=Dope or Nope? Nuclear energy as alternative fuel {{!}} The Future of Energy|url=https://futureofenergy.web.unc.edu/2016/04/06/dope-or-nope-nuclear-energy-as-alternative-fuel/|language=en-US|access-date=2021-01-31}}</ref>
 
Baris 133 ⟶ 136:
== Referensi ==
<references responsive="" />
 
== Pranala luar ==
[[Kategori:Bahan bakar alternatif]]
[[Kategori:Bahan bakar]]