Rumah Sakit Universitas Andalas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menurut google belum ada ganti dirut.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 12:
 
== Pandemi koronavirus 2019 ==
Rumah sakit Universitas AndalasaAndalas adalah salah satu rumah sakit yang dipersiapkan sebagai rumah sakit rujukan untuk penanganan pasien yang terkonfirmasi [[Pandemi COVID-19 di Sumatra Barat|virus korona 2019 di Sumatra Barat]].{{sfn|Antara Sumbar|2020}}Rumah sakit ini mempunyai 7 ruangan khusus yang terletak di basemant rumah sakit, yang juga akan diperuntukkan bagi pasein koronavirus.{{sfn|RRI|2020}} Rumah sakit Universitas Andalah memiliki 12 kamar yang dikhususkan untuk penanganan pasien koronavirus 2019, dimana setiap kamar mempunyai kapasitas untuk 12 orang pasien.
 
Menurut Yevri Zulfiqar selaku direktur utama, RS Unand mempunyai dokter spesialis khusus untuk penanganan pasien covid-19 sebanyak 12 orang dan 12 orang perawat. Dokter spesialis tersebut adalah 3 orang dokter spesialis paruh, 5 orang dokter penyakit dalam dan 4 orang dokter spesialis anak.{{sfn|Republika Online|2020}}{{sfn|kumparan|2020}}
 
Rumah Sakit Universitas Andalah menerapkan inovasi barupada masa pandemi ini yaitu mengambil antrean online, dimana antrean dapat dilakukan di aplikasi Mobile JKN. Pasien dan keluarga diwajibkan datang sesuai jadwal untuk menghindari kerumunan di ruang tunggu.{{sfn|BPJS Kesehatan|2020}}
 
== Tenaga medis ==
Rumah sakit Universitas Andalas mempunyai lebih dari 50 orang tenaga medis yang tersebar pada masing-masing bidang. Tenaga medis tersebut dengan rincian:{{sfn|rsp.unand.ac.id|c}}