Flu kuda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
+Kategori:Penyakit kuda; +Kategori:Influenza menggunakan HotCat |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 4:
== Tanda klinis ==
Flu kuda memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi pada populasi dan memiliki [[masa inkubasi]] yang relatif singkat, yaitu satu hingga tiga hari.<ref name=":0">{{Cite web|title=Equine Influenza: Respiratory Diseases of Horses: Merck Veterinary Manual|url=http://www.merckvetmanual.com/mvm/respiratory_system/respiratory_diseases_of_horses/equine_influenza.html|website=www.merckvetmanual.com|access-date=2016-12-04}}</ref> Tanda-tanda klinis flu kuda di antaranya demam (hingga {{Convert|106|F|disp=sqbr}}
Laporan tahun 1872 tentang flu kuda menggambarkan penyakit ini sebagai:
== Penyebab ==
Flu kuda disebabkan oleh beberapa galur [[virus influenza A]] yang endemik pada kuda. Virus-virus penyebab flu kuda pertama kali diisolasi pada tahun 1956. Virus equine-1 memengaruhi otot jantung, sedangkan virus equine-2 jauh lebih parah dan bersifat sistemik.<ref>{{Cite web|last=Primerdesign Ltd.|title=Equine/Canine Influenza|url=http://www.primerdesign.co.uk/assets/files/h3n8_h7n7_std.pdf|website=primerdesign.co.uk|access-date=December 4, 2016}}</ref> Virus-virus tersebut disebarkan oleh kuda yang terinfeksi dan batuk, serta melalui peralatan kandang yang terkontaminasi. Virus influenza menimbulkan tanda klinis dengan bereplikasi di dalam sel epitel pernapasan sehingga mengakibatkan kerusakan epitel dan silia trakea dan bronkus.<ref name=":02">{{Cite web|title=Equine Influenza: Respiratory Diseases of Horses: Merck Veterinary Manual|url=http://www.merckvetmanual.com/mvm/respiratory_system/respiratory_diseases_of_horses/equine_influenza.html|website=www.merckvetmanual.com|access-date=2016-12-04}}</ref>
== Pengobatan ==
Saat seekor kuda tertular virus flu kuda, istirahat dan perawatan suportif dilakukan agar tidak terjadi komplikasi. Dokter hewan merekomendasikan agar kuda beristirahat setidaknya selama satu minggu setiap kali kuda mengalami demam yang berlanjut, dengan masa istirahat paling kurang tiga hari. Periode ini memungkinkan jaringan mukosilia yang rusak untuk beregenerasi. Obat antiinflamasi nonsteroid diberikan jika demam mencapai lebih dari {{Convert|104|F}}. Jika terjadi komplikasi, seperti timbulnya pneumonia, atau jika demam berlangsung lebih dari 3 sampai 4 hari, antibiotik sering kali diberikan.<ref name=":03">{{Cite web|title=Equine Influenza: Respiratory Diseases of Horses: Merck Veterinary Manual|url=http://www.merckvetmanual.com/mvm/respiratory_system/respiratory_diseases_of_horses/equine_influenza.html|website=www.merckvetmanual.com|access-date=2016-12-04}}</ref>
== Referensi ==
|