Autisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 6 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 18:
}}
 
'''Autisme''' adalah kelainan perkembangan [[sistem saraf]] pada seseorang yang kebanyakan diakibatkan oleh faktor hereditas dan kadang-kadang telah dapat dideteksi sejak bayi berusia 6 bulan. Deteksi dan terapi sedini mungkin akan menjadikan si penderita lebih dapat menyesuaikan dirinya dengan yang normal. Kadang-kadang terapi harus dilakukan seumur hidup, walaupun demikian penderita Autisme yang cukup cerdas, setelah mendapat terapi Autisme sedini mungkin, sering kali dapat mengikuti Sekolah Umum, menjadi Sarjana dan dapat bekerja memenuhi standar yang dibutuhkan, tetapi pemahaman dari rekan selama bersekolah dan rekan sekerja sering kali dibutuhkan, misalnya tidak menyahut atau tidak memandang mata si pembicara, ketika diajak berbicara. Karakteristik yang menonjol pada seseorang yang mengidap kelainan ini adalah kesulitan membina hubungan [[sosial]], [[komunikasi|berkomunikasi]] secara normal maupun memahami [[emosi]] serta [[perasaan]] orang lain.<ref name="klin">{{en}}{{cite journal |last1=Klin |first1=Ami |last2=Jones |first2=Warren |last3=Schultz |first3=Robert |last4=Fred |first4=Volkmar |last5=Cohen |first5=Donald |year=2002 |title=Defining and Quantifying the Social Phenotype in Autism |journal=American Journal of Psychiatry |volume=159 |issue= |pages=895–908 |publisher= |doi= |url=http://ajp.psychiatryonline.org/data/Journals/AJP/3737/895.pdf |accessdate=2 Juli 2013 |archive-date=2014-05-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140512231228/http://ajp.psychiatryonline.org/data/Journals/AJP/3737/895.pdf |dead-url=yes }}</ref> Autisme merupakan salah satu gangguan perkembangan yang merupakan bagian dari [[gangguan spektrum autisme]] atau ''Autism Spectrum Disorders (ASD)'' dan juga merupakan salah satu dari lima jenis gangguan di bawah payung [[Gangguan Perkembangan Pervasif]] atau ''Pervasive Development Disorder'' (PDD). Autisme bukanlah [[penyakit kejiwaan]] karena ia merupakan suatu gangguan yang terjadi pada [[otak]] sehingga menyebabkan otak tersebut tidak dapat berfungsi selayaknya otak normal dan hal ini termanifestasi pada perilaku penyandang autisme.<ref name="psychtoday">{{en}} [http://www.psychologytoday.com/blog/in-practice/200807/dear-abby-is-autism-mental-illness Dear Abby: Is Autism a Mental Illness?], ''Psychology Today''. Diakses pada 3 Juli 2013.</ref> Autisme adalah yang terberat di antara PDD.
 
Gejala-gejala autisme dapat muncul pada anak mulai dari usia tiga puluh bulan sejak kelahiran hingga usia maksimal tiga tahun.<ref name="klin"/><ref name="autisme">[http://autisme.or.id/istilah-istilah/autisme-masa-kanak/ Pengertian] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130531172913/http://autisme.or.id/istilah-istilah/autisme-masa-kanak/ |date=2013-05-31 }}, ''Autisme.or.id''. Diakses pada 2 Juli 2013.</ref> Penderita autisme juga dapat mengalami masalah dalam [[belajar]], [[komunikasi]], dan [[bahasa]].<ref name="klin"/> Seseorang dikatakan menderita autisme apabila mengalami satu atau lebih dari karakteristik berikut: kesulitan dalam berinteraksi sosial secara kualitatif, kesulitan dalam berkomunikasi secara kualitatif, menunjukkan perilaku yang repetitif, dan mengalami perkembangan yang terlambat atau tidak normal.<ref name="dsm-iv">{{en}} [http://www.cdc.gov/ncbddd/autism/hcp-dsm.html Diagnostic Criteria], ''Centers for Disease Control and Prevention''. Diakses pada 2 Juli 2013.</ref>
 
Di [[Amerika Serikat]], kelainan autisme empat kali lebih sering ditemukan pada anak lelaki dibandingkan anak perempuan dan lebih sering banyak diderita anak-anak keturunan [[Eropa]] [[Amerika]] dibandingkan yang lainnya.<ref name="kogan">{{en}}{{cite journal |last1=Kogan et al |first1= |last2= |first2= |year=2009 |title=Prevalence of Parent-Reported Diagnosis of Autism Spectrum Disorder Among Children in the US, 2007 |journal=Pediatrics Journal |volume=124 |issue= |pages= |publisher= |doi=10.1542/peds.2009-1522 |url=http://pediatrics.aappublications.org/content/124/5/1395.full.pdf+html |accessdate=2 Juli 2013}}</ref> Di Indonesia, pada tahun [[2013]] diperkirakan terdapat lebih dari 112.000 anak yang menderita autisme dalam usia 5-19 tahun.<ref name="republika">[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/04/09/mkz2un-112000-anak-indonesia-diperkirakan-menyandang-autisme 112.000 Anak Indonesia Diperkirakan Menyandang Autisme], ''Republika Online''. Diakses pada 2 Juli 2013.</ref> Sedangkan prevalensi penyandang autisme di seluruh dunia menurut data [[UNESCO]] pada tahun [[2011]] adalah 6 di antara 1000 orang mengidap autisme.<ref name="republika"/>
Baris 89:
 
== Penyebab ==
Hingga kini apa yang menyebabkan seseorang dapat menderita autisme belum diketahui secara pasti. Riset-riset yang dilakukan oleh para ahli [[medis]] menghasilkan beberapa [[hipotesis]] mengenai penyebab autisme. Dua hal yang diyakini sebagai pemicu autisme adalah faktor [[genetik]] atau keturunan dan faktor lingkungan seperti pengaruh [[zat]] [[kimia]]wi ataupun [[vaksin]].<ref name="cause">[http://www.autisme-montreal.com/freepage.php?page=48.21.24 Les causes de l’autisme] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140309013115/http://www.autisme-montreal.com/freepage.php?page=48.21.24 |date=2014-03-09 }}, ''Autisme Montreal''. Diakses pada 2 Juli 2013.</ref>
 
=== Faktor genetik ===
Baris 136:
 
== Perkembangan penelitian autisme ==
Penelitian mengenai autisme pertama kali diprakarsai oleh seorang [[psikiater]] asal Amerika Serikat, [[Leo Kanner]], pada tahun [[1943]].<ref name="kanner">{{en}} [http://sfari.org/news-and-opinion/classic-paper-reviews/2007/leo-kanners-1943-paper-on-autism-commentary-by-gerald-fischbach#fn:1 Leo Kanner's 1943 paper on autism] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130603094421/http://sfari.org/news-and-opinion/classic-paper-reviews/2007/leo-kanners-1943-paper-on-autism-commentary-by-gerald-fischbach/#fn:1 |date=2013-06-03 }}, ''Simons Foundation Autism Research Initiative''. Diakses pada 2 Juli 2013.</ref> Melalui makalah risetnya yang berjudul "''Autistic Disturbances of Affective Contact''", Kanner mendiagnosa sebelas orang anak yang memiliki gangguan yang sama dan mendeskripsikannya sebagai "autisme".<ref name="kanner"/> Pada masa itu, anak-anak penderita autisme dianggap sebagai anak yang bodoh dan terbelakang bukan sebagai anak yang mengalami [[gangguan perkembangan]].<ref name="kanner"/> Hasil penelitian yang dilakukan Kanner ini kemudian menjadi titik tolak perkembangan penelitian autisme serta perubahan pandangan masyarakat terhadap anak-anak yang menderita autisme.
 
Tahun 1960 penanganan anak dengan autisme secara umum didasarkan pada model [[psikodinamika]], menawarkan harapan akan pemulihan melalui ''experiential manipulations'' (Rimland, 1964). Namun model psikodinamika dianggap tidak cukup efektif. Pada pertengahan tahun 1960-an, terdapat sejumlah laporan penelitian bahwa pelaku psikodinamik tidak dapat memberikan apa yang mereka janjikan (Lovaas, 1987). Melalui berbagai literatur, dapat disebutkan beberapa ahli yang memiliki perbedaan filosofis, variasi-variasi treatment dan target-target khusus lainnya, seperti:
Baris 156:
* [http://rumahautis.org Rumah Autis]
* [http://autisme.or.id Yayasan Autisma Indonesia (YAI)]
* [http://autisme-cimahi.or.id Anakku Autis] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120702142543/http://autisme-cimahi.or.id/ |date=2012-07-02 }}
* [http://www.homepbs.com Autisme] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110207180251/http://homepbs.com/ |date=2011-02-07 }}
* {{dmoz|Health/Mental_Health/Disorders/Neurodevelopmental/Autism_Spectrum}}
* [http://www.sahabatwanita.com/sekilas-tentang-terapi-untuk-anak-penderita-autis/ Terapi untuk Anak Autis]