Badau, Kapuas Hulu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 27:
== Sejarah ==
 
Pada tanggal 16 Maret 2017, Presiden [[Joko Widodo]] meresmikan Kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, dan mengharapkan agar kawasan di sekitar PLBN dapat dikembangkan menjadi pusat-pusat ekonomi yang baru.<ref name=membangunplbn>[http://presidenri.go.id/berita-aktual/membangun-pusat-ekonomi-menyetop-penyelundupan.html Membangun Pusat Ekonomi Menyetop Penyelundupan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180914022742/http://presidenri.go.id/berita-aktual/membangun-pusat-ekonomi-menyetop-penyelundupan.html |date=2018-09-14 }} - PresidenRI.go.id - 17 Maret 2017</ref> Ini adalah satu dari tiga PLBN di Provinsi Kalimantan Barat yang berbatasan dengan [[Malaysia]]; dua yang lain adalah PLBN [[Entikong]], dan PLBN [[Aruk-Sambas|Aruk Sajingan Besar]].<ref name=membangunplbn/>
 
Setelah meresmikan PLBN Nanga Badau, Presiden menyerahkan menyerahkan [[Kartu Indonesia Pintar]] (KIP), Pemberian Makanan Tambahan (PMT), Program Keluarga Harapan (PKH) dan [[Kartu Indonesia Sehat]] (KIS) di Kantor Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, bagi sejumlah penduduk tiga kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, yaitu Kecamatan Badau, Kecamatan Empang dan Kecamatan Batang Lupar.<ref name=membangunplbn/>