Mirabilis pertama kali didirikan oleh lima orang berkebangsaan Israel: Yair Goldfinger, Sefi Vigiser, Amnon Amir, Arik Vardi, dan Yossi Vardi. Mereka mengakui bahwa banyak orang yang ''online'' menggunakan internet melalui [[sistem operasi]] non-UNIX dan pada saat itu tidak ada perangkat lunak yang mampu untuk menghubungkan mereka satu sama lain. Hal yang luput dan hilang dari pengamatan adalah teknologi yang mampu menghubungkan dan menentukan lokasi para pengguna yang menggunakan sistem operasi ''[[Windows]]''. America Online (AOL) memperoleh hak atas Mirabilis seharga US$ 407 juta pada tanggal 8 Juni 1998. Pada saat itu, harga tersebut merupakan harga tertinggi yang pernah dikeluarkan untuk membeli perusahaan teknologi yang berasal dari Israel.
Dengan berpindahnya kepemilikan ICQ, manajemen ICQ berubah pula pada akhir tahun 2003. Di bawah kepemimpinan Orey Gilliam, ICQ berubah menjadi perusahaan yang tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan yang menguntungkan. Selain itu, ICQ juga menjadi salah satu bisnis yang paling sukses yang dimiliki oleh AOL.