Belalang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 72:
Pada beberapa negara di Afrika, belalang merupakan sebuah sumber pangan penting selain beberapa jenis insekta lainnya. Belalang menjadi sumber protein dan lemak untuk diet sehari-hari, terutama saat terjadi krisis pangan. Biasanya belalang dimasak sup. Belalang yang dikonsumsi di [[Uganda]] dan beberapa wilayah tetangga disebut ''[[nsenene]]'', meskipun sebenarnya merupakan [[Tettigoniidae|jangkrik rumput]].
 
Pada beberapa negara di Timur Tengah, belalang direbus dengan garam, dikeringkan dengan sinar matahari, kemudian dimakan sebagai makanan ringan.<ref>{{cite journal |last=King |first=Bes Sie |date=December 23,2009 |title=Snack on grasshoppers |url=http://archives.jrn.columbia.edu/2009/nyfoodchain.com/2009/12/23/snack-on-grasshoppers/ |dead-url=yes |journal=Ny Food Chain |location=New York |publisher=Columbia University Graduate School of Journalism |archive-url=https://web.archive.org/web/20150224191253/http://archives.jrn.columbia.edu/2009/nyfoodchain.com/2009/12/23/snack-on-grasshoppers/ |archive-date=2015-02-24 |access-date= }}</ref>
 
Banyak insekta yang menjadi predator bagi belalang, misalnya berbagai jenis semut seperti pada genus [[Crematogaster]].