Puisi lama umumnya merupakan puisi [[rakyat]] yang nama penulisnya [[Anonimitas|anonim]]Anonimitasanonim. Penulisan puisi lama masih mengikuti aturan-aturan yang jelas dan tidak dapat diubah. Aturan ini berhubungan dengan penentuan jumlah suku kata dalam tiap baris, jumlah baris pada tiap bait, dan penggunaan sajak. Gaya bahasa pada puisi lama menggunakan [[majas]] dan sifatnya tetap serta [[klise]]. Kandungan isi dalam puisi lama menceritakan tentang [[sejarah]] [[kerajaan]], kemegahan [[istana]] dan kehidupan di dalamnya, serta kejadian-kejadian ajaib.{{Sfn|Ahyar|2019|p=36}} Selain itu, puisi lama merupakan salah satu jenis [[sastra lisan]] yang disampaikan secara turun-temurun sehingga bersifat [[anonim]] (tanpa pengarang) dan terkesan kaku karena harus mengikuti aturan persajakannya.<ref name=":0">{{Cite web|last=Widyananda|first=Rakha Fahreza|date=04 September 2020|title=Mengenal Macam-macam Puisi Lama Beserta Contohnya, Menambah Wawasan Semua Halaman|url=https://www.merdeka.com/jatim/8-macam-macam-puisi-lama-beserta-contohnya-menambah-wawasan-kln.html|website=merdeka.com|language=en|access-date=2021-01-21}}</ref>