Seruan dan dakwah Yahya tidaktidakk disebutkan dalam Al-Qur'an. Dalam sebuah riwayat hadits disebutkan bahwa Yahya mengumpulkan Bani Israil di Bait Suci atau [[Baitul Maqdis]] sampai penuh sesak. Kemudian dia menyampaikan pada mereka lima hal: menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu yang lain, shalat (ibadah), puasa, sedekah, dan berdzikir (menyebut nama Allah).{{sfn|Ibnu Katsir|2014|p=778}}
Alkitab menyebutkan bahwa Yahya sehari-hari mengenakan jubah bulu unta dan ikat pinggang kulit, sedangkan makanannyamakannannya belalang dan madu hutan. Dia menyeru orang-orang untuk bertobat dan penduduk dari berbagai daerah mendatangi seruannya. Yahya melakukan ritual baptis di sungai Yordan pada mereka sebagai bentuk pertobatan.<ref>{{Alkitab|Matius 3: 1-6}}</ref><ref>{{Alkitab|Markus 1: 1-6}}</ref><ref>{{Alkitab|Lukas 3: 2-6}}</ref> Yahya juga menyeru bahwa setelah dirinya, akan datang sosok yang lebih mulia dan agung darinya.<ref>{{Alkitab|Matius 3: 11-12}}</ref><ref>{{Alkitab|Markus 1: 7-8}}</ref><ref>{{Alkitab|Lukas 3: 16-18}}</ref> Sosok itu ditafsirkan sebagai 'Isa bin Maryam.