Judd mat Gaardebounen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Judd mat Gaardebounen"
k Etimologi
Baris 5:
Setelah direndam dalam air semalaman, daging babi yang diawetkan selanjutnya direbus dan disaring, kemudian dipanaskan dalam air dengan daun bawang, wortel, seledri, dan cengkeh selama dua jam. Kacangnya direbus dalam air selama lima menit dan bawang bombay cincang, bakon dadu, dan tepung ditumis. Kaldunya diaduk dan sausnya dibiarkan mendidih selama 20 menit. Kacang rebusnya dicampur ke dalam saus dengan ''savory'' yang telah digiling halus, merica, dan garam. Daging babi yang sudah siap dikeluarkan dari kaldu, diiris, dan disajikan di atas piring besar dengan kacang dan dapat disajikan dengan kentang rebus, anggur, maupun bir. <ref>[http://www.mycitycuisine.org/wiki/Judd_mat_Gaardebounen "Judd mat Gardebounen"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180728160724/http://www.mycitycuisine.org/wiki/Judd_mat_Gaardebounen|date=2018-07-28}}, ''Mycitycuisine.org''. Retrieved 3 December 2011.</ref> <ref>[http://www.etab.ac-caen.fr/brehal/europe/pays/recettes/bellux/juddmat.htm "Judd mat Gaardebounen"], ''Etab.ac-caen.fr''. {{In lang|fr}} Retrieved 3 December 2011.</ref>
 
== Etimologi ==
Walaupun asal mula istilah ''judd'' tidak jelas, namun Jean-Claude Muller, seorang ahli bahasa dan anggota Grand-Ducal Institute, berspekulasi bahwa kata tersebut berasal dari kata ''judía'' ([[Bahasa Spanyol]]) yang berarti "kacang". Beliau juga menjelaskan bahwa di wilayah [[Galisia (Spanyol)|Galisia]] terdapat sebuah hidangan berbahan dasar daging babi dengan nama yang mirip. Spekulasi lain dari beliau adalah bahwa hidangan tersebut dibawakan oleh para tentara Spanyol pada abad ke-16 atau 17. Jika memang demikian, arti "Judd mat Gaardebounen" adalah "kacang dengan kacang" <ref>[http://www.fspl.clubs.lu/X-Phil-Lux-Divers/X-Thema-LU-Judd-mat-Gaardebounen-M2006-1.htm Jean-Claude MUuller, "'Judd mat Gaardebounen' le plat national luxembourgeois - un mets assaisonné d'antisémitisme?"], initially published in the ''Bulletin trimestriel de l'Institut Archéologique du Luxembourg à Arlon''. {{in lang|fr}} Retrieved 3 December 2011.</ref>. Ada pula yang berpendapat bahwa istilah tersebut berasal dari ''judío'' ([[Orang Yahudi]]) sebab "warna kacang mengingatkan beberapa orang akan warna kulit orang [[Yahudi Spanyol dan Portugis|Yahudi Spanyol]]". <ref>{{Cite news|last=Artsy|first=Avishay|date=2 June 2017|title='Jew With Beans' Is This European Country's National Dish|url=https://www.jta.org/jewniverse/2017/jew-with-beans-is-this-european-countrys-national-dish|agency=Jewish Telegraphic Agency}}</ref>