Konten dihapus Konten ditambahkan
Qydera (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 4:
Pada waktu bertemu pertama kali dengan Yakub, menurut [[Kitab Kejadian]][[Kejadian 29|pasal 29]] digambarkan mengenai Lea dan Rahel, adiknya, demikian:
:Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel itu elok sikapnya dan cantik parasnya.<ref>{{Alkitab|Kejadian 29:17}}</ref>
Kata "Lea tidak berseri matanya" menurut bahasa aslinya adalah {{lang-he|ועיני לאה רכות}} (we·'ei·nei le·'ah ra·ko·wt). Kata "rakowt" dalam bahasa Ibrani biasanya berarti "lunak", tetapi maknanya di ayat itu masih diperdebatkan. [[Alkitab]] [[Septuaginta]] (dari [[abad ke-2 SM]]) menterjemahkan kata ini ke dalam [[bahasa Yunani]] sebagai ''asthenes'' (lemah; sakit-sakitan). Alkitab [[bahasa Inggris]] [[versi Raja James]] memakai kata "tender" (=lunak, lembut, lemah), sedangkan versi ''New International'' memakai kata "weak" (lemah). Ada pula terjemahan yang mengartikan sebagai "berwarna biru atau pucat".<ref>Bivin, David, [http://jerusalemperspective.com/Default.aspx?tabid=27&ArticleID=1711 "Leah's Tender Eyes," at jerusalemperspective.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070526054214/http://jerusalemperspective.com/Default.aspx?tabid=27&ArticleID=1711 |date=2007-05-26 }}</ref>
 
Komentari dari [[rabbi]] Yahudi [[Rashi]] mengutip penafsiran Rabbinik mengenai bagaimana mata Lea menjadi lemah. Dalam kisah ini ditulis bahwa orang-orang berkata, "Laban mempunyai 2 orang putri, sedangkan saudara perempuannya, [[Ribka]], mempunyai 2 putra. Putri tertua (Lea) akan dinikahkan dengan putra tertua ([[Esau]]), dan putri yang muda (Rahel) akan menikah dengan putra yang muda (Yakub)." Kedua putra Ribka sifatnya bertolak belakang: Yakub adalah pelajar yang takut akan Allah, sedangkan Esau adalah pemburu yang terlibat dalam pembunuhan, penyembahan berhala dan perzinahan. Mendengar itu, Lea melewatkan sebagian besar waktunya menangis dan berdoa kepada Allah untuk mengganti calon pasangan hidupnya, sehingga matanya menjadi "lunak" karena menangis. Menurut kisah ini, Allah akhirnya mendengar air mata and doa Lea, maka mengizinkannya menikah dengan Yakub, bahkan sebelum Yakub menikah dengan Rahel.<ref>[http://www.aish.com/torahportion/mayanot/Whats_In_A_Name.asp "What's in A Name,"] ''Vayetzei'' (Genesis 28:10-32:3) at [[aish.com]]</ref>