Lockheed Martin F-22 Raptor: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus APG-77-1A.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh JuTa; alasan penghapusan: No source specified since 5 July 2020. |
Rescuing 5 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 33:
YF-22 merupakan pesawat pengembangan yang menjadi dasar untuk pembuatan F-22 versi produksi. Namun, ada beberapa perbedaan signifikan antara keduanya, yaitu perubahan posisi [[kokpit]], perubahan struktur, dan banyak perubahan kecil lainnya.<ref name="gs_yf22_diagram">"[http://www.globalsecurity.org/military/systems/aircraft/images/f-22_yf-22_comp.jpg YF-22/F-22A comparison diagram]". [[GlobalSecurity.org]].</ref> Kedua pesawat ini sering tertukar pada foto-foto, umumnya pada sudut pandang yang sulit untuk melihat fitur-fitur tertentu. YF-22 diberikan julukan ''Lighting II'' oleh [[Lockheed]], nama ini bertahan sampai pertengahan [[1990-an]]. Untuk beberapa waktu, pesawat ini juga sempat diberi julukan ''SuperStar'' and ''Rapier''.<ref>[http://www.aerospaceweb.org/question/history/q0221.shtml Military Aircraft Names]</ref> Namun F-35 kemudian secara resmi mendapat nama ''Lighting II'' pada [[7 Juli]] [[2006]].<ref name="jsf_name_announcement">"[http://www.jsf.mil/downloads/documents/JSF_F-35_2006_Inauguration%20Press%20Release.doc Lockheed Martin Joint Strike Fighter Officially Named 'Lightning II.']" Rilis pers pengelola resmi program Joint Strike Fighter. [[7 Juli]] [[2006]].</ref>
YF-22 mendapatkan kontrak ATF setelah memenangkan kompetisi terbang mengalahkan [[YF-23]] buatan [[Northrop]]-[[McDonnell Douglas]]. Pada [[April]] [[2002]], pada saat pengetesan, prototip pertama YF-22 jatuh ketika mendarat di [[Pangkalan Udara Edwards]] di [[California]]. Sang tes pilot, Tom Morgenfeld, tidak terluka. Penyebab jatuh ini adalah kesalahan pada [[perangkat lunak]].<ref>
=== Produksi ===
Baris 51:
[[Berkas:F-15-F-22-1st Fighter Wing.jpg|jmpl|240px|F-22 (atas) dengan pendahulunya, [[F-15]].]]
Saat semua 183 jet telah dibeli, $34 miliar akan dibelanjakan untuk pembelian pesawat udara ini sebenarnya. Ini akan menghasilkan biaya sekitar $339 juta per pesawat udara berdasarkan biaya total program. Kenaikan biaya dari satu tambahan F-22 adalah sekitar $120 juta. Jika Angkatan Udara akan membeli 100 buah tambahan F-22 hari ini, tiap pesawat akan berharga lebih rendah dari $117 juta dan akan terus jatuh dengan tambahan pembelian pesawat.<ref name="afpn_20060623_ad">"[
F-22 bukan pesawat paling mahal yang pernah ada; kekhasan itu sepertinya berpulang pada [[B-2 Spirit]] yang secara kasar bernilai $2.2 miliar per unit; walaupun kenaikan biaya di bawah 1 miliar US Dollar. Untuk lebih adilnya, pemesanan B-2 berubah dari ratusan menjadi beberapa lusin ketika Perang Dingin berakhir sehingga harga per unitnya melangit. F-22 menggunakan lebih sedikit [[bahan penyerap radar]] daripada B-2 atau [[F-117 Nighthawk]], dengan harapan biaya perawatan yang akan menjadi lebih rendah.
Baris 72:
Mesin [[turbofan]] ganda [[Pratt & Whitney F119-PW-100]] F-22 memiliki kemampuan [[pengarah daya dorong]]. Pengarah ini bisa mengatur perputaran axis ''pitch'' sampai sekitar 20°. Daya dorong maksimum mesin ini masih dirahasiakan, namun diperkirakan sekitar 35.000 [[lbf]] (156 [[Kilonewton|kN]]) per turbofan. Kecepatan maksimum pesawat ini diperkirakan sekitar Mach 1,2 ketika dalam ''[[supercruise]]'' tanpa senjata eksternal. Dengan ''[[afterburner]]'', menurut [[Lockheed Martin]], kecepatannya "lebih dari Mach 2,0" (2.120 km/jam).
F-22 juga bisa bermanuver dengan sangat baik pada kecepatan [[supersonik]] maupun [[subsonik]]. Penggunaan pengarah daya dorong membuatnya bisa berbelok secara tajam, dan melakukan manuver ekstrem seperti [[Manuver Herbst]], [[Kobra Pugachev]],<ref name="avweek_20070107_tb">"Turn and Burn." Fulghum, D. A.; Fabey, M. J. ''[[Aviation Week & Space Technology]]''. [[8 Januari]] [[2007]].</ref> dan [[Kulbit]]. F-22 juga bisa mempertahankan sudut menyerang konstan yang lebih besar dari 60°.<ref name="avweek_20070107_tb" /><ref name="usaf_peron_aoa">"[http://www.sfte-ec.se/data/Abstract/A2000-II-02.pdf F-22 Initial High Angle-of-Attack Flight Results] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070628053735/http://www.sfte-ec.se/data/Abstract/A2000-II-02.pdf |date=2007-06-28 }}." Peron, L. R. [[Air Force Flight Test Center]]. (Abstract)</ref> Ketinggian terbang juga memengaruhi serangan. Dalam latihan militer di [[Alaska]] pada [[Juni]] [[2006]], para pilot F-22 menyebut bahwa kemampuan terbang pada ketinggian yang lebih tinggi dari pesawat lain merupakan salah satu faktor penentu kemenangan mutlak F-22 pada latihan tersebut.<ref name="avweek_20070107_ul">"[http://www.aviationnow.com/avnow/news/channel_defense_story.jsp?id=news/aw010807p1.xml F-22: Unseen and Lethal]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}." Fulghum, D. A.; Fabey, M. J. ''[[Aviation Week & Space Technology]]''. [[8 Januari]] [[2007]]. Note: Titled "Raptor Scores in Alaskan Exercise" in online edition.</ref>
=== Avionik ===
Baris 159:
|jet or prop?=jet
|ref=USAF,<ref name="factsheet">{{cite web|url=http://www.af.mil/factsheets/factsheet.asp?id=199|title=Factsheets: F-22A Raptor|year=2005|accessdate=18 April|accessyear=2006|work=Air Force Link|publisher=United States Air Force|archiveurl=
<!-- Now, fill out the specs. Please include units where appropriate (main comes first, alt in parentheses).
|