Asosiasi Televisi Swasta Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
AdhiOK (bicara | kontrib)
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual Dikembalikan
Baris 12:
|location =
|region_served = [[Indonesia]]
|membership = [[RCTI]]<br>[[MNCTV]]<br>[[GTV (Indonesia)|GTV]]<br>[[iNews]]<br>[[SCTV]]<br>[[Indosiar]]<br>[[O Channel]]<br>[[antv]]<br>[[tvOne]]<br>[[Trans TV]]<br>[[Trans7]]<br>[[MetroTV]]
|language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
|leader_title = Ketua Umum
Baris 38:
Pasca [[Orde reformasi|reformasi]], setelah melalui beberapa kali rapat maka dimatangkan pembentukan asosiasi. Dan pada tanggal 4 Agustus 2000 terbentuklah '''Asosiasi Televisi Swasta Indonesia''' (ATVSI) oleh para perwakilan dari lima [[televisi swasta|stasiun televisi swasta nasional]] pendiri yaitu [[RCTI]], [[SCTV]], [[Indosiar]], [[antv|ANteve]] dan [[MNCTV|TPI]]. Para pendiri menuangkan kesepakatan dalam sebuah risalah rapat yang ditandatangani seluruh peserta yang hadir yang memuat antara lain bahwa akan di buat AD/ART dan dibentuk organisasi kepengurusan ATVSI seperti Ketua dan Sekretaris Jenderal. Berdasarkan risalah rapat ini kemudian dibuatlah Akta oleh [[Notaris]] Risbeth, SH No. 26, tanggal 30 Januari 2001. Dengan demikian ATVSI sudah sah secara hukum. Untuk pertama kali terpilih sebagai Ketua adalah [[Anton Nangoy]] dari [[antv|ANteve]] dan Sekretaris Jenderal [[Soeastomo Soepardji]] dari Indosiar untuk masa jabatan 2000-2003. Dan sebagai staf ATVSI yang pertama adalah Wida Wahyu Widyawati.<ref>{{cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/23244/atvsi-desak-dpr-tunda-pengesahan-ruu-penyiaran|title= ATVSI Desak DPR Tunda Pengesahan RUU Penyiaran|website=[[Tempo.co]]|date=20 Oktober 2003|accessdate=12 Maret 2016}}</ref>
 
Seiring berjalannya waktu maka keanggotaan ATVSI bertambah sehingga saat ini terdiri dari dua belassepuluh stasiun televisi swasta nasional yaitu [[RCTI]], [[SCTV]], [[Indosiar]], [[antv]] (dahulu ANteve), [[MNCTV]] (dahulu TPI), [[MetroTV]], [[Trans TV]], [[Trans7]] (dahulu TV7), [[GTV (Indonesia)|GTV]] (dahulu Global TV), [[tvOne]] (dahulu Lativi), [[iNews]] (dulu VH1 Indonesia) dan [[O Channel]].<ref>{{cite web|url=https://economy.okezone.com/read/2009/11/15/320/275737/asosiasi-televisi-swasta-siap-dukung-tpi|title=Asosiasi Televisi Swasta Siap Dukung TPI|author=Purwadi |date=15 November 2009|accessdate=12 Maret 2016|website=[[Okezone.com]]}}</ref>
 
Sebagai pengurus kedua periode 2003-2006 dan 2006-2010 adalah [[Karni Ilyas]] dari [[SCTV]] sebagai Ketua Umum dan [[Zsa Zsa Yusharyahya]] dari [[MetroTV]] sebagai Sekretaris Jenderal. Sedangkan untuk periode 2006-2010 sebagai Sekretaris Jenderal adalah [[Nurhadi Poerwosaputro]]. Pada Periode Karni Ilyas dilakukan beberapa perubahan, yaitu istilah "Ketua" menjadi "Ketua Umum" dan nama Televisi Swasta Nasional Indonesia diubah menjadi '''Asosiasi Televisi Swasta Indonesia'''. Untuk kepengurusan, selain ketua ketua komisi juga dilengkapi dengan Ketua Harian (''Executive Director'') yaitu [[Uni Lubis]] dari [[antv|ANTV]] dan Sekretaris Eksekutif (''Executive Secretary'') [[Gilang Iskandar]] dari [[RCTI]].<ref>{{cite web|url=http://www.hukumonline.com/berita/baca/hol15440/karni-ilyas-terpilih-lagi|title=Karni Ilyas Terpilih Lagi|date=6 September 2006|accessdate=12 Maret 2016|website=hukumonline.com}}</ref><ref>{{cite web|url=https://news.detik.com/berita/785292/ma-menangkan-gugatan-atvsi-dan-11-pemilik-tv-atas-kpi|title=MA Menangkan Gugatan ATVSI dan 11 Pemilik TV Atas KPI|date=25 Mei 2007|accessdate=12 Maret 2016|website=[[Detik.com]]}}</ref>
Baris 123:
| {{URL|http://inews.id/}}
| Inspiring & Informative
|-
| '''[[O Channel]]''' (PT. Omni Intivision)
| SCTV Tower, [[Senayan City]], Jl. Asia Afrika Lot. 19, [[Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat]]
| {{URL|http://www.ochanneltv.com/}}
| [[Surya Citra Media]]
| Inspirasi Bahagia
|}