Suku Tidore: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fachria marsy68 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Fachria marsy68 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18:
== Pakaian Adat ==
Pakaian adat suku Tidore bernama ''[[manteren lamo]]''<ref name=":2">{{Cite web|url=https://www.senibudayaku.com/2017/11/pakaian-adat-maluku-utara-lengkap.html|title=Pakaian Adat Maluku Utara Lengkap, Gambar dan Penjelasannya|website=Seni Budayaku|language=en|access-date=2019-03-30}}</ref>. Pakaian ini biasa digunakan oleh '''sultan.''' ''Manteren lamo'' terdiri atas [[celana panjang]] hitam dengan bis merah memanjang. Pada bagian baju berbentuk jas tertutup dengan kancing yag besar terbuat dari perak berjumlah sembilan. Sementara itu, leher jas, ujung tangan, dan saku jas yang terletak di bagian luar berwarna merah. Untuk '''perempuan''' (bagi keluarga raja), pakaian adatnya bernama ''kimun gia'' (kebaya panjang)<ref name=":2" />. ''Kimun gia'' terbuat dari kain satin berwarna putih dengan pengikat pinggang yang terbuat dari emas'''.''' Pakaian adat untuk remaja bernama '''[[baju koja]]'''<ref name=":2" />. Baju koja berbentuk jubah panjang dengan warna-warna merah muda, seperti biru muda dan kuning muda. Baju ini biasanya dipasangkan dengan celana panjang berwarna putih atau hitam, berikut toala palulu di kepalanya. Dalam kegiatan upacara adat, laki-laki mengenakan celana panjang dan kemeja panjang, sedangkan perempuan mengenakan baju susun dan kain songket. Adapun ketua adat yang memimpin upacara adat menggunakan ''takoa.'' [[Takoa]] adalah jubah panjang yang mencapai betis berwarna kuning muda, yang dipadukan dengan celana dino, yakni celana dari kain tenun berwarna jingga atau kuning, lengkap dengan lengso duhu, berupa tutup kepala berwarna kuning muda.
 
== Tradisi Dama Nyili-Nyili ==
Masyarakat Tidore adalah masyarakat yang masih menjunjung tinggi warisan leluhurnya. Tradisi-tradisi yang laksanakan karena dianggap memiliki hubungan dengan kehidupan sosial dan budaya mereka. Salah satunya adalah tradisi Dama Nyili-Nyili.<ref>{{Cite web|last=Yusuf, Siokona, dan Safi|first=Farida, Sidik dan Jamin|date=2 September 2019|title=Tradisi Dama Nyili-Nyili dalam Masyarakat Tidore Kepulauan|url=Jurnal Artefak|website=https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/artefak|access-date=28 Februari 2021}}</ref>
 
== Lagu Daerah ==