Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 4 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20210309)) #IABot (v2.0.8) (GreenC bot
Baris 146:
Gajah jantan memiliki perilaku yang disebut “menjaga pasangan”, yaitu ketika mereka mengikuti betina yang sedang mengalami siklus estrus dan menjaganya dari jantan lain. Hal ini biasanya dilakukan oleh jantan yang sedang mengalami musth, dan betina secara aktif berupaya agar dijaga oleh mereka, terutama yang lebih tua.<ref>Sukumar, hlm. 113.</ref> Maka jantan yang lebih tua cenderung lebih berhasil secara reproduktif.<ref name=Sukumar179/> Musth tampaknya digunakan oleh gajah betina untuk mengetahui keadaan sang jantan, karena gajah jantan yang lemah atau terluka tidak memiliki musth yang normal.<ref>Sukumar, hlm. 117.</ref> Bagi betina muda, mendekatnya jantan yang lebih tua tampak mengintimidasi, sehingga kerabat-kerabatnya berada di dekatnya untuk memberi dukungan dan menentramkan.<ref name=Shoshani106/> Selama kopulasi, gajah jantan meletakkan belalainya di punggung betina.<ref>Kingdon, hlm. 69.</ref> Penis gajah sangat gesit dan dapat bergerak bebas.<ref name="FowlerMikota2006">{{cite book|author1=Murray E. Fowler|author2=Susan K. Mikota|title=Biology, Medicine, and Surgery of Elephants|url=http://books.google.com/?id=oCpiZA61tyQC&pg=PA353&dq=elephant+penis+mating#v=onepage&q=elephant%20penis%20mating&f=false|year=2006|publisher=John Wiley & Sons|isbn=978-0-8138-0676-1|page=353}}</ref> Sebelum bersanggama, penis gajah melengkung ke depan dan ke atas. [[Kopulasi]] berlangsung selama sekitar 45 detik tanpa gerakan pinggul atau jeda [[ejakulasi]].<ref>{{cite book|author=Estes, R.|title=The behavior guide to African mammals: including hoofed mammals, carnivores, primates|url=https://archive.org/details/isbn_0520080858|page=[https://archive.org/details/isbn_0520080858/page/266 266]|year=1991|publisher=University of California Press|isbn=978-0-520-08085-0}}</ref>
 
[[Perilaku homoseksual pada hewan|Perilaku homoseksual]] banyak ditemui pada gajah jantan maupun betina; bahkan menurut perkiraan, 45% perjumpaan seksual pada gajah asia di penangkaran merupakan perjumpaan sesama jenis.<ref name="Bagemihl">{{cite book|author=Bagemihl, B.|year=1999|title=Biological Exuberance: Animal Homosexuality and Natural Diversity|url=https://archive.org/details/biologicalexuber00bage|publisher=St. Martin's Press|pages=427–30[https://archive.org/details/biologicalexuber00bage/page/427 427]–30|isbn=1-4668-0927-2}}</ref> Perilaku homoseksual pada gajah meliputi persetubuhan seperti pada interaksi heteroseksual.<ref name="Bagemihl"/> Gajah jantan sering membentuk "kawanan" yang terdiri dari seekor individu yang lebih tua dan satu atau kadang dua jantan yang lebih muda, dan perilaku seksual merupakan unsur penting dalam dinamika sosial kawanan tersebut.<ref name="Bagemihl"/> Tidak seperti hubungan heteroseksual yang berlangsung cepat, hubungan antara jantan dapat berlangsung selama bertahun-tahun.<ref name="Bagemihl"/> Seperti pada perjumpaan heteroseksual, jantan menunjukkan keinginannya untuk bersanggama dengan meletakkan belalainya di punggung jantan lain.<ref name="Bagemihl"/> Sementara itu, perilaku sesama jenis pada gajah betina telah didokumentasi di penangkaran ketika mereka me[[masturbasi]] satu sama lain dengan menggunakan belalai mereka.<ref name="Bagemihl"/>
 
=== Kelahiran dan anak gajah ===
Baris 286:
== Bacaan lanjut ==
* [[s:The Blindmen and the Elephant|Wikisource: "The Blindmen and the Elephant"]] oleh [[John Godfrey Saxe]]
* {{cite book|last=Williams|first=Heathcote|authorlink=Heathcote Williams|title=Sacred Elephant|url=https://archive.org/details/sacredelephant0000will|location=New York|publisher=Harmony Books|year=1989|isbn=0-517-57320-2}}
* {{cite book|last=Carrington|first=Richard|title=Elephants: A Short Account of their Natural History, Evolution and Influence on Mankind|publisher=Chatto & Windus|year=1958|asin=B0007J8A7E}}