Dina: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 28:
Wellhausen percaya bahwa cerita Yahwis ini disusun untuk memberi nama buruk bagi [[Kerajaan Israel (Samaria)|Kerajaan Israel utara]], yang menjadikan kota Sikhem sebagai ibu kota pertama (teks Yahwis itu sendiri berasal dari [[Kerajaan Yehuda|Kerajaan Israel selatan]]. Kisah singkat yang berasal dari sumber Elohis mengenai pembelian tanah oleh Yakub dalam [[Kejadian 33]] merupakan riwayat yang damai dari kerajaan utara tentang asal usul kota Sikhem.<ref>{{cite book|first= Richard|last = Friedman|authorlink = Richard Elliot Friedman|title = Who wrote the Bible?|url= https://archive.org/details/whowrotebible0000frie|publisher = [[Prentice Hall]]|location = Englewood Cliffs, New Jersey|year = 1987|pages = [https://archive.org/details/whowrotebible0000frie/page/62 62]-63|isbn = 0-671-63161-6|OCLC = 15281395}}</ref><ref>{{cite book|first = Emil G.|last = Hirsch|authorlink = Emil G. Hirsch|coauthors = Max Seligsohn|chapter = Sikhem|title = [[Jewish Encyclopedia]]|Editor = Cyrus Adler|url = http://www.jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=573&letter=S&search=Shechem}} </ref>
Para pakar saat ini meragukan analisis Wellhausen, meskipun pandangan yang umum adalah bahwa Kitab Kejadian pada mulanya merupakan untaian yang terpisah dan baru disusun menjadi satu setelah milenium pertama SM<ref>{{cite web | url = http://www.hope.edu/academic/religion/bandstra/RTOT/PART1/PT1_TBD.HTM | archivedate = 2001-02-17 | title = Tabel D Analisis Sumber: Revisi dan Alternatif | work = Membaca Perjanjian Lama | access-date = 2012-06-18 | archive-url = https://web.archive.org/web/20010217052156/http://www.hope.edu/academic/religion/bandstra/RTOT/PART1/PT1_TBD.HTM | dead-url = yes }}</ref> Setelah Wellhausen, ada pakar yang mengusulkan dua lapisan naratif dalam Kejadian 34 itu sendiri, dimana riwayat yang lebih tua meliputi pembantaian Sikhem dan Simeon dan Lewi sendiri, dan riwayat tambahan (ayat 27-29) melibatkan semua anak Yakub <ref>{{cite book|first = Yohanes|last = Van Seters|authorlink = John Van Seters|year = 2001|chapter = The Silence of Dina (Genesis 34)|chapterurl = http://books.google.com/books?id=he2ueEIqZQAC&pg=PA239|Editor = Jean-Daniel Macchi dan Thomas Romer|title = Yakub : Commentaire à Plusieurs Voix de Kej 25-36. Mélanges Offerts de Pury à Albert|location = [[Jenewa]]|publisher = Labor et Fides|pages = 239-247|isbn = 2-8309-0987-9|OCLC = 248784525}} </ref> Satu sarjana Alkitab kontemporer, Alexander Rofe, menyarankan bahwa kata kerja yang menggambarkan Dina sebagai "najis" ditambahkan pada saat itu juga, mengingat di tempat lain dalam Alkitab hanya perempuan yang sudah menikah atau bertunangan yang dianggap "najis" karena perkosaan. Pula ditambah dugaan bahwa Kejadian 34 mencerminkan "gagasan setelah Pembuangan ke Babel tentang larangan perkawinan dan hubungan dengan orang bukan Yahudi." Gagasan kemurnian ras ini mengacu pada abad ke-5 atau 4 SM, ketika komunitas Yahudi di Yerusalem memurnikan diri dari hubungan dengan orang [[Samaria]].<ref name=rofe2005>
== Tradisi Yahudi ==
|