Radin Intan II: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak 3 perubahan teks terakhir (oleh 116.206.42.100, 114.5.245.83 dan 36.79.241.148) dan mengembalikan revisi 15465662 oleh NawanPangestu95
Tag: Pengembalian manual
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 41:
 
'''Radin Inten II''' ([[Aksara Lampung]]:[[Berkas:Aksara-radininten2.png|nirbing|86x86px]]; lahir {{lahirmati|[[Kuripan (disambiguasi)|Kuripan]], [[Lampung]]|1|1|1834|[[Negara Ratu, Natar, Lampung Selatan|Negara Ratu]],
[[Lampung]]|5|10|1858}}<ref name=tokohindonesia.com>[http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/295-pahlawan/913-meregang-nyawa-demi-kemerdekaan Biografi Radin Inten II]. www.tokohindonesia.com. Diakses 21 September 2014.</ref><ref>{{Cite web|url=https://kipkaltim.net/2017/11/10/data-dan-informasi-tentang-pahlawan-nasional/|title=Data dan Informasi Tentang Pahlawan Nasional|date=2017-11-10|website=KOMISI INFORMASI|language=id-ID|access-date=2019-03-21}}</ref>) adalah seorang [[Pahlawan Nasional Indonesia|pahlawan nasional]] [[Indonesia]]. Namanya diabadikan sebagai sebuahnama [[BandaraBandar Udara Internasional Radin Inten II|bandara]] dan perguruan tinggi [[IAINUIN Raden Intan]]|perguruan di [[Lampungtinggi]].
 
Berdasarkan penelitian, Radin Inten II masih keturunan [[Fatahillah]] yang dikenal sebagai [[Sunan Gunung Jati]] dari perkawinannya dengan Putri Sinar Alam, seorang putri dari Minak Raja Jalan Ratu dari [[Keratuan Pugung]], cikal-bakal pemegang kekuasaan di keratuan tersebut.
Baris 48:
 
== Perjuangan ==
Pada saat Radin Inten II lahir tahun [[1834]], ayahnya, Radin Imba II, ditangkap oleh [[Belanda]] dan dibuang ke [[Pulau Timor|P. Timor]], akibat memimpin perlawanan bersenjata menentang kehadiran Belanda yang ingin menjajah Lampung. Istrinya yang sedang hamil tua, Ratu Mas, tidak dibawa ke pengasingannya. Pemerintahan Keratuan Lampung dijalankan oleh Dewan Perwalian yang dikontrol oleh Belanda.
 
Radin Inten II tidak pernah mengenal ayah kandungnya tersebut, tetapi ibunya selalu menceritakan perjuangan ayahnya sehingga pada saat dinobatkan sebagai Ratu Negara Ratu, Radin Inten II melanjutkan berjuang memimpin rakyat di daerah Lampung untuk mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayahnya. Perjuangannya didukung secara luas oleh rakyat daerah Lampung dan mendapatkan bantuan dari daerah lain, seperti [[Banten]].