Statistika inferensial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Fillamentaa (bicara | kontrib)
k contoh data
Baris 1:
[[Berkas:Normal_Distribution_PDF.svg|jmpl|300px|Sebaran Normal yang sering dipakai dalam uji hipotesis di statistika inferensial]]
'''Statistika inferensial''' mencakup semua metode yang berhubungan dengan analisis sebagian data ([[contohhttps://fillamenta.blogspot.com/2021/04/metode-penelitian-kesehatan-jenis-dan.html (statistika)|contoh]] ) atau juga sering disebut dengan [[sampel]]<ref name="mesbis">Dergibson Siagian & Sugiarto. ''Metode Statistika untuk Bisnis dan Ekonomi, halaman 4-6". 2002. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. ISBN 979-655-924-2''</ref> untuk kemudian sampai pada peramalan atau penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan data induknya([[populasi (statistika)|populasi]]).<ref name="mesbis"/><ref name="walpole">Ronald E.Walpole. ''Pengantar Statistika, halaman 2-5". 1993. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. ISBN 979-403-313-8''</ref>
 
Dalam statistika inferensial diadakan pendugaan parameter, membuat hipotesis, serta melakukan pengujian hipotesis tersebut sehingga sampai pada kesimpulan yang berlaku umum.<ref name="mesbis"/> Metode ini disebut juga statistika induktif, karena kesimpulan yang ditarik didasarkan pada informasi dari sebagian data saja.<ref name="mesbis"/> Pengambilan kesimpulan dari statistika inferensial yang hanya didasarkan pada sebagian data saja yang menyebabkan sifat tak pasti,<ref name="walpole"/> memungkinkan terjadi kesalahan dalam pengambilan keputusan,<ref name="mesbis"/> sehingga pengetahuan mengenai [[teori peluang]] mutlak diperlukan dalam melakukan metode-metode statistika inferensial.