Wona Kaka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JassenMarang17 (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Wona Kaka''' adalah seorang pejuang asal Sumba dikenal sebagai pemimpin laskar rakyat Kodi atau panglima perang Kerajaan Kodi ketika pecah pera...'
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
JassenMarang17 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 3:
Perang antara Wona Kaka dan [[VOC|Belanda]] pecah pada awal abad XX. Meskipun pemerintah [[VOC|militer Belanda]] sudah lama menduduki [[Pulau Sumba]], namun pasukan militer Belanda memasuki wilayah [[Kerajaan Kodi]] baru pada [[1905]]. Kedatangan Belanda ini, berkekuatan satu detasemen di bawah pimpinan [[Kapten Dijckman]]. Sementara Kerajaan Kodi ketika itu berada di bawah kekuasaan [[Raja Rato Loghe Kanduyo]] yang bergelar "Hangandi atau Sangaji".
 
Sejak itulah, militer Belanda serta merta langsung melaksanakan [[operasi militer|operasi pendudukan, menaklukan dan menguasai]], wilayah Kerajaan Kodi. Selama pendudukan militer Belanda ini, dari [[1905]] sampai [[1910]], telah menyebabkan penderitaan baik fisik maupun moril bagi rakyat Kodi. Sehingga melahirkan gerakan [[perang|perlawanan rakyat Kodi]] yang direstui oleh Raja Kodi. Kemudian meletuslah perang antara Laskar Rakyat Kodi dan militer Belanda pada 1911.<ref>{{cite web|url=https://books.google.co.id/books?id=6Ux4CgAAQBAJ&pg=PA34&lpg=PA34&dq=wona+kaka&source=bl&ots=cFZflK6pmh&sig=ACfU3U1bh7_JEhEW4eBY-8eLPn8xPeqq1Q&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwj1_ZH_xfrvAhXKF3IKHeMJClg4ChDoATAIegQIBBAC|title=Sejarah Perjuangan Wona Kaka|website=books.google.co.id}}</ref>
 
Ada sekitar enam faktor pemicu yang menyebabkan pecahnya perang tersebut. Pertama, pemecahan kedaulatan wilayah Kerajaan Kodi secara sewenang-wenang oleh Belanda, hanya dengan suatu ''Korte Verklaring'' (pernyataan pendek) menjadi dua bagian wilayah kerajaan ([[Kodi Bangedo, Sumba Barat Daya|Kodi Bangedo]] yang mencakup [[Kodi Balaghar, Sumba Barat Daya|Balaghar]] dan Kodi Bokolo).
 
Kedua, [[pajak]] yang sangat berat, berupa mata uang, termasuk [[mata uang]] [[emas]] [[poundsterling]]. Uang bagi rakyat Kodi saat itu adalah barang langka, sehingga tidak mampu membayar pajak. Akibatnya mereka [[eksekusi|disiksa]] dengan cambuk dan kurungan. Disamping itu, juga harta milik mereka berupa [[ternak]] diambil paksa oleh petugas pajak.
 
==Kematian==
Wona Kaka dan anggota pasukannya ini ditangkap dalam perundingan damai di [[Kerajaan Kodi|Bondo Kodi]] oleh [[Letnan Barenzend]] pada tahun [[1913]]. Wona Kaka dan kawan-kawannya dibuang ke [[Nusakambangan]] dan kemudian dipekerjakan sebagai [[buruh]] di [[pertambangan]] [[Sawah Lunto]], [[Sumatera Barat]]. Konon, ia meninggal di sana saat terowongan pertambangan runtuh.<ref>{{cite web|url=https://www.kompasiana.com/rofinusdkaleka/5a7d3e54caf7db5a965d2a33/bantu-dong-lacak-foto-wona-kaka-pejuang-asal-kodi-di-pulau-sumba|title=Bantu Dong Lacak Foto Wona Kaka, Pejuang Asal Kodi Di Pulau Sumba|website=www.kompasiana.com}}</ref>