Bahasa Batak Karo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membatalkan 1 suntingan by 114.5.146.120 (bicara) (TW)
Tag: Pembatalan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 17:
'''Bahasa Karo''' adalah [[bahasa]] yang digunakan oleh [[suku Karo]] yang mendiami Dataran Tinggi Karo ([[Kabupaten Karo]]), [[Langkat]], [[Deli Serdang]], [[Dairi]], [[Medan]], hingga ke [[Aceh Tenggara]] di [[Indonesia]].
 
Bahasa Karo secara historis ditulis menggunakan [[aksara Karo]] atauyang merupakan surat/aksara Batak karena dulunya, aksara ini menyebar dari tanah Batak di Tapanuli bagian Selatan (Angkola-Mandailing) lalu menyebar ke Samosir, Simalungun, Dairi/Pakpak hingga menyebar terakhir di tanah Karo. Surat Karo/Surat Siwasiwa/au sering juga disebut [[Surat Aru/Haru]] yang merupakan turunan dari aksara Brahmi dari India kuno. namun kini hanya sejumlah kecil [[orang Karo]] dapat menulis atau memahami [[aksara Karo]], dan sebaliknya [[alfabet latin|aksara Latin]] yang digunakan .
 
Jumlah penutur Bahasa Karo sekitar 600.000 orang pada tahun 1991