Sistem noken: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 54:
== Keabsahan ==
[[Berkas:NokenMamaMamaPapua.jpg|Noken umum digunakan di Papua|jmpl]]
Sistem noken dianggap sah jika noken digantungkan di kayu dan berada dalam area TPS, pemilih yang hak suaranya dimasukan dalam
Sistem noken merupakan bagian dari kearifan lokal dalam demokrasi kemasyarakatan. [[Mahkamah Konstitusi]] (MK) pun mengakui dan mengesahkan dengan alasan Sistem Noken menganut sistem pemilihan Langsung, Umum, Bebas dan Terbuka (LUBET), sesuai dengan Keputusan MK Nomor: 47-48/PHPU.A-VI/2009<ref>[https://books.google.co.id/books?id=K6a6BAAAQBAJ&lpg=PA43&ots=0G-V3YLTPB&dq=47-48%2FPHPU.A-VI%2F2009&hl=id&pg=PA43#v=onepage&q=47-48/PHPU.A-VI/2009&f=false Majalah MK: No. 91 September 2014, hal. 43] Google buku</ref> yang sesuai dengan pasal 18B ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan, "''Negara mengakui dan menghormati kesatuan kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang diatur dalam Undang Undang''" <ref>[http://www.mahkamahkonstitusi.go.id/public/content/infoumum/ejurnal/pdf/ejurnal_Volume%206%20Nomor%202,%20Juli%202009.pdf Jurnal Konstitusi Vol. 6, No. 2, Juli 2009 - hal. 6]</ref>.
|