Egi Haw: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dorin Goian (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: penggantian teks otomatis; karir --> karier |
||
Baris 24:
'''Egi Argiansyah''' atau yang sering dikenal dengan nama panggung '''Egi Haw''' atau '''Egihaw''' ({{lahirmati|[[Kota Bekasi|Bekasi]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|23|3|1999}}) adalah seorang [[pelawak tunggal]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Egi, begitu ia kerap disapa merupakan salah satu pelawak tunggal atau komika jebolan komunitas [[Stand Up Indo]] [[Kota Bekasi|Bekasi]] generasi baru, di mana diketahui ia satu generasi dengan komika seperti [[Rommy Hakim]] dan [[Nur Arifin Ipin|Ipin]] yang pernah mencicipi kompetisi ''stand up comedy'' nasional. Nama panggung Egi Haw ia pakai karena menggemari musik [[reggae]] dan ia merupakan salah satu penggemar musisi reggae asal Indonesia yaitu [[Dhyo Haw]]. Sama seperti Rommy, Egi berasal dari [[Bantar Gebang, Bekasi|Bantar Gebang]] di mana daerah asalnya inilah yang ia jadikan materi utama dalam ''stand up comedy'' nya. Berbeda dengan Rommy yang membawakan materi komedi mengenai Bantar Gebang dengan gaya ''absurd'', Egi lebih menonjolkan permainan ''"what if"'' dan observasional ketika membawakan materi komedinya. Egi pertama kali dikenal setelah lolos sebagai salah satu finalis [[Stand Up Comedy Academy (Musim 4)|Stand Up Comedy Academy Musim 4]] atau SUCA 4 di tahun 2018.
==
Egi yang diketahui masih berkuliah dan bekerja sambilan sebagai [[ojek|ojek online]] hingga saat ini mulai ber ''stand up comedy'' di akhir 2016 dengan bergabung dengan komunitas [[Stand Up Indo]] [[Kota Bekasi|Bekasi]]. Dua tahun kemudian, nama Egi mulai dikenal secara nasional sejak lolos sebagai salah satu finalis [[Stand Up Comedy Academy (Musim 4)|Stand Up Comedy Academy Musim 4]] atau SUCA 4 di tahun 2018, di mana ia lolos audisi di [[Jakarta]]. Menjadi salah satu dari 40 finalis terpilih, langkah Egi di SUCA 4 bisa dibilang unik. Karena pada awalnya Egi yang dimentori oleh [[Awwe]] harus ''gantung mic'' lebih awal di babak 32 besar. Kemudian atas kesepakatan juri dan mentor, Egi memperoleh ''wild card'' dan kembali ke kompetisi sebagai finalis babak 20 besar.<ref>[https://www.kiosmedia.com/2018/09/20-besar-suca-4-dan-pembagian-grup.html Kiosmedia: 20 Besar SUCA 4 dan Pembagian Grup]</ref> Egi memperoleh ''wild card'' bersama dua komika lainnya yaitu [[Anggi Wahyuda]] dan [[Kiky Saputri]]. Hasilnya, Egi yang konsisten dengan materi soal Bantar Gebang dan cerita keadaan ekonomi keluarganya ini mampu konsisten hingga menembus babak 4 besar, sebelum akhirnya gantung mic untuk yang kedua kalinya.<ref>[https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/setelah-tereliminasi-egi-suca-4-pengen-gelar-spesial-show-b2b6e5.html Kapanlagi: Setelah Gagal Melenggang ke Grand Final, Egi SUCA 4 Pengen Gelar Spesial Show]</ref>
|