Bank Aladin Syariah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Hertya memindahkan halaman Bank Net Indonesia Syariah ke Bank Aladin Syariah |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 23:
Pada tahun [[2010]], perusahaan mulai beroperasi dengan prinsip [[syariah]] dengan nama baru '''Bank Maybank Syariah Indonesia'''. Kemudian, pada tahun [[2011]], saham milik Menteri Keuangan Republik Indonesia dialihkan kepada '''PT Prosperindo'''.
Pada Mei 2019, Maybank dan Prosperindo menandatangani Perjanjian Pembelian Saham dengan
Setelahnya, pada Desember 2019 kepemilikan perusahaan oleh NTI dan Berkah mulai resmi berjalan, ditandai dengan persetujuan akuisisi oleh [[OJK]], dimana masing masing perusahaan memegang 70% dan 30% saham perusahaan, yang dilanjutkan dengan perubahan nama perusahaan pada akhir Desember 2019 dan penandatanganan akta akuisisi oleh kedua pihak pada Januari 2020.<ref>[http://banknetsyariah.co.id/report/20200327130211_maybanksyariah_GCG_report.pdf Laporan GCG tahun 2019 Bank Net Indonesia Syariah d/h Bank Maybank Syariah Indonesia]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
NTI dan Berkah adalah dua perusahaan yang tercatat pernah memiliki saham [[Kioson Komersial Indonesia]], sebuah perusahaan teknologi dengan basis mitra UMKM. Dalam keterbukaan informasi di [[Bursa Efek Indonesia]], Kioson pernah mengumumkan perubahan nama kedua perusahaan ini, masing masing perusahaan sebelumnya bernama
Dalam pengumuman akuisisi yang ditampilkan di website, kedua investor baru ini memiliki niat untuk memperluas cakupan perbankan dengan sektor UMKM.
|