Stasiun Cirahayu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
k Layanan silang susul KA di stasiun |
||
Baris 23:
Nama stasiun ini dahulunya adalah '''Trowek (TWK)''', tetapi nama tersebut diganti pasca kejadian kecelakaan kereta api fatal di tahun 1995 silam. Stasiun ini berlokasi 500 meter di sebelah barat laut Jembatan Trowek yang menjadi lokasi anjloknya kereta api pada 24 Oktober 1995 tersebut. Panorama stasiun ini dikelilingi gunung. Akses stasiun ini cukup sukar karena berjarak 3 km dari Jalan Raya Tasikmalaya, serta harus mendaki bukit-bukit curam. Secara etimologis, nama stasiun ini berarti "air (yang membawa) kebaikan (keselamatan)".<ref>{{Cite journal|last=Prasetya|first=S.|last2=Yanuarika|first2=M.|date=2010|title=Cipeundeuy-Ciawi-Cirahayu|journal=[[Majalah KA]]|volume=48|pages=17}}</ref>
Saat ini stasiun ini hanya melayani persilangan dan persusulan antarkereta api saja, bukan untuk menaikturunkan penumpang. Persilangan dan persusulan yang dilayani secara resmi sesuai Gapeka 2021 revisi per 6 Mei 2021 adalah:
Saat ini satu-satunya kereta api yang berhenti di stasiun ini adalah [[Kereta api Kahuripan|KA Kahuripan]] tujuan [[Stasiun Blitar|Blitar]] (KA 284) untuk bersilang dengan [[Kereta api Lodaya|KA Lodaya]] tujuan [[Stasiun Bandung|Bandung]] (KA 157) yang melintas langsung.▼
▲
* [[Kereta api Pasundan|KA Pasundan Tambahan]] tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] (KA 7038A) bersilang dengan [[Kereta api Serayu|KA Serayu]] tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 304/301) yang melintas langsung
== Insiden ==
|