Bahan bakar etanol: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20210509)) #IABot (v2.0.8) (GreenC bot |
||
Baris 102:
=== Ekonomi bahan bakar ===
Secara teori, semua kendaraan yang beroperasi dengan bahan bakar akan mempunyai nilai [[ekonomi bahan bakar pada mobil|ekonomi bahan bakar]] yang satuannya adalah liter per 100 kilometer. Nilai ekonomi bahan bakar ini biasanya berbanding lurus dengan energi yang terkandung dalam bahan bakar.<ref>http://www.eia.doe.gov [http://www.eia.doe.gov/cneaf/alternate/page/faq.html#12 DOE FAQ]</ref> Tapi, pada faktanya ada banyak variabel yang dapat memengaruhi performa bahan bakar di dalam mesin. Etanol sendiri memiliki energi per unit volume 34% lebih rendah daripada bensin. Maka, teorinya adalah jika memakai bahan bakar etanol, maka jumlah bahan bakar yang dikonsumsi akan lebih boros 34% daripada bensin biasa. Tapi etanol memiliki kelebihan lain yaitu nilai oktan yang tinggi, maka mesin dapat dibuat lebih efisien dengan cara meningkatkan rasio kompresinya. Misalnya, dengan penambahan turbocharger variabel maka rasio kompresi dapat menjadi optimum, sehingga ekonomi bahan bakar nantinya bisa konstan dengan campuran etanol berapapun.<ref name=EEREFAQ>http://www.afdc.energy.gov [http://www.afdc.energy.gov/afdc/ethanol/ Energy.gov site]</ref><ref name=EIAATTF>http://www.eia.doe.gov [http://www.eia.doe.gov/cneaf/solar.renewables/alt_trans_fuel/attf.pdf#page=39 Alternative Fuel Efficiencies in Miles per Gallon]</ref> Untuk campuran E10 (10% etanol dan 90% bensin), maka efeknya akan kecil jika dibandingkan dengan bensin biasa.<ref>{{cite web|url=http://www.raa.net/page.asp?TerID=146|title=Ethanol in Petrol|month=February|year=2004|publisher=Royal Automobile Association of South Australia|accessdate=29 April 2007|archive-date=2007-06-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20070609142818/http://www.raa.net/page.asp?TerID=146|dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.epa.gov/orcdizux/rfgecon.htm|title=EPA Info |publisher=US EPA|date=2011-03-07|accessdate=2011-08-27}}</ref> Untuk bahan bakar etanol E85 (85% etanol), maka efeknya akan menjadi signifikan. E85 memang lebih boros daripada bensin sehingga pemilik mobil akan lebih sering mengisi bahan bakar. Performa kendaraan sendiri tergantung dari mobilnya apa. Sebuah tes yang dilakukan pada tahun 2006 oleh Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) pada mobil-mobil E85 menyebutkan bahwa ekonomi bahan bakar mobil E85 lebih boros sekitar 25,56% daripada bensin.<ref name="Ethanol">{{Cite book|author=J. Goettemoeller, A. Goettemoeller|title=Sustainable Ethanol: Biofuels, Biorefineries, Cellulosic Biomass, Flex-Fuel Vehicles, and Sustainable Farming for Energy Independence|url=https://archive.org/details/sustainableethan0000goet|year=2007|publisher=Prairie Oak Publishing, Maryville, Missouri|page=[https://archive.org/details/sustainableethan0000goet/page/42 42]|isbn=9780978629304}}</ref> Rating ekonomi bahan bakar yang dikeluarkan oleh EPA ini berpengaruh<ref>{{cite web|url=http://www.fueleconomy.gov/feg/byfueltype.htm|title=EPA Mileage |publisher=Fueleconomy.gov |date= |accessdate=2011-08-27}}</ref> ketika orang akan membeli mobil. Tapi, karena E85 ini adalah bahan bakar dengan performa tinggi (nilai oktannya 94-96), maka semestinya juga dibandingkan dengan bensin yang mahal.<ref>{{cite web|url=http://www.ethanolrfa.org/page/-/rfa-association-site/ChangesinGasolineManualIV-UpdatedLogo.pdf |title=Changes in Gasoline IV, sponsored by Renewable Fuels Foundation |format=PDF |date= |accessdate=27 August 2011}}</ref> Harga ritel etanol E85 di Amerika Serikat adalah 2,62 dolar AS per galon AS, sedangkan harga bensin biasa adalah 3,03 dolar AS per galon AS. Harga etanol murni di Brasil (E100) adalah 3,88 dolar, sedangkan harga bensin campuran E25 adalah 4,91 dolar (pada bulan Juli 2007).
== Produksi per negara ==
Baris 268:
== Bibliografi ==
* {{Cite book|last=J. Goettemoeller, A. Goettemoeller|title=Sustainable Ethanol: Biofuels, Biorefineries, Cellulosic Biomass, Flex-Fuel Vehicles, and Sustainable Farming for Energy Independence (Brief and comprehensive account of the history, evolution and future of ethanol)|url=https://archive.org/details/sustainableethan0000goet|year=2007|publisher=Prairie Oak Publishing,Maryville, Missouri|isbn=9780978629304}}
* {{Cite book|last=The Worldwatch Institute|title=Biofuels for Transport: Global Potential and Implications for Energy and Agriculture (Global view, includes country study cases of Brazil, China, India and Tanzania)|year=2007|publisher=Earthscan Publications Ltd., London, U.K.|isbn=9781844074228}}
|