Pengguna:NFarras/Proyek 3: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 12:
Gelombang yang mendekati wilayah pesisir mengalami perubahan tinggi melalui beberapa efek yang berbeda. Beberapa proses penting gelombang antara lain refraksi, difraksi, refleksi, gelombang pecah, interaksi gelombang–arus, gesekan, pertumbuhan gelombang akibat angin, dan pendangkalan gelombang. Pendangkalan gelombang adalah perubahan ketinggian gelombang yang hanya dipengaruhi oleh perubahan kedalaman – tanpa perubahan arah rambat gelombang dan disipasi. Tinggi gelombang <math>H</math> pada lokasi tertentu dapat dinyatakan dengan rumus:<ref name=god00/><ref name=dal91/>
:<math>H = K_S\; H_0,</math>
dengan <math>K_S</math> adalah koefisien pendangkalan dan <math>H_0</math> adalah tinggi gelombang di perairan dalam. Koefisien pendangkalan <math>K_S</math> bergantung pada kedalaman air lokal <math>h</math> dan frekuensi gelombang<ref>{{Cite web|date=2021-05-11|title=Pengertian Tsunami Shoaling · Pencarian.id|url=https://pencarian.id/berita/pengertian-tsunami-shoaling/|website=Pencarian.id|language=id-ID|access-date=2021-05-11}}</ref> <math>f</math> (dapat dicari menggunakan rumus <math>f=1/T</math>). Perairan dalam merupakan kondisi ketika dasar perairan tidak terlalu mempengaruhi gelombang. Kondisi ini terjadi ketika kedalaman <math>h</math> lebih besar daripada sekitar setengah [[panjang gelombang]] di laut dalam <math>L_0=gT^2/(2\pi).</math>
==Physics==
|