Perkara Yunani: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 50:
 
Yunani adalah salah satu negara pendiri Majelis Eropa, dan pada tahun 1953 [[Parlemen Yunani]] secara bulat [[ratifikasi|meratifikasi]] Konvensi HAM Eropa dan [[Protokol 1 Konvensi Eropa tentang Hak Asasi Manusia|protokol pertamanya]].{{sfn|Kiss|Végléris|1971|p=889}} Yunani tidak mengizinkan warganya yang merasa haknya telah dilanggar untuk mengajukan perkara ke Komisi HAM Eropa, sehingga satu-satunya cara yang dapat ditempuh pada saat itu untuk menuntut pelanggaran HAM oleh Yunani adalah jika negara anggota Konvensi HAM lainnya [[perkara hak asasi manusia antarnegara|melayangkan tuntutan]].{{sfn|Kiss|Végléris|1971|p=890}}{{sfn|Becket|1970|pp=93–94}}{{sfn|Fernández Soriano|2017|p=360}} Pada masa itu, Yunani belum bergabung dengan Mahkamah HAM Eropa yang dapat mengeluarkan putusan hukum yang mengikat. Oleh sebab itu, jika Komisi HAM Eropa menemukan adanya pelanggaran oleh Yunani, [[Komite Menteri-Menteri]] yang akan menyelesaikan perkaranya.{{sfn|Buergenthal|1968|p=446}}{{sfn|Kiss|Végléris|1971|p=890}} Walaupun Majelis Eropa dapat melakukan penyelidikan, organisasi ini terbatas dalam memberikan sanksi;{{sfn|Kiss|Végléris|1971|p=907}} sanksi terberat yang dapat diganjar oleh organisasi ini adalah pengeluaran negara anggota.{{sfn|Fernández Soriano|2017|p=361}}{{sfn|Buergenthal|1968|pp=447–448}}{{sfn|Janis ''et al.''|2008|p=66}} Pada 1956, Yunani mengajukan perkara HAM antarnegara pertama di Komisi HAM Eropa, yaitu ''[[Yunani v Britania Raya (1956)|Yunani v. Britania Raya]]'', yang menuduh bahwa telah terjadi pelanggaran HAM di [[Siprus Britania|Siprus yang saat itu dikendalikan Britania]].{{sfn|Becket|1970|p=93}}
 
===Kudeta 21 April 1967===
[[Berkas:Bundesarchiv Bild 183-F0503-0204-005, Stuttgart, Maikundgebung.jpg|thumb|Demonstrasi anti-junta Yunani di [[Stuttgart]], [[Jerman Barat]], 1 Mei 1967.]]
Pada 21 April 1967, perwira-perwira angkatan bersenjata yang [[Spektrum politik kiri-kanan|berhaluan kanan]] melancarkan [[kudeta 21 April 1967|kudeta]] tak lama sebelum [[pemilihan umum legislatif Yunani 1967]] sempat digelar. Mereka mengklaim bahwa kudeta ini diperlukan untuk "menyelamatkan" Yunani dari "ancaman" [[komunis]]. Para perwira ini lalu membentuk [[junta Yunani]] yang merupakan sebuah [[kediktatoran militer]]. Maklumat pertama yang dikeluarkan junta Yunani adalah [[s:el:Βασιλικό Διάταγμα 280/1967|Dekret Kerajaan no. 280]] yang menyatakan keadaan darurat dan menangguhkan beberapa pasal dalam [[Konstitusi Yunani 1952]]. Kemudian, lebih dari 6.000 orang yang dianggap sebagai musuh rezim ditangkap dan dijebloskan ke penjara. Lawan-lawan junta juga menjadi korban pemecatan dan penyensoran.{{sfn|Becket|1970|p=93}}{{sfn|Walldorf|2011|p=148}}{{sfn|Kiss|Végléris|1971|pp=890–891}} Dalam kurun waktu beberapa bulan setelah kudeta, demonstrasi anti-junta di gelar di berbagai tempat di luar Yunani.{{sfn|Pedaliu|2020|p=101}} Usulan untuk menuntut Yunani di Komisi Hak Asasi Manusia Eropa pertama kali disampaikan dalam koran Denmark ''[[Politiken]]'' sekitar seminggu setelah kudeta.{{sfn|Maragkou|2020|p=42}}
 
 
[[File:Bundesarchiv B 145 Bild-F023908-0002, Straßburg, Tagung des Europarates.jpg|thumb|[[Majelis Parlemen Majelis Eropa|Pertemuan Majelis Parlemen Majelis Eropa]] pada 24 Januari 1967.]]
Junta Yunani dikritik habis-habisan di [[Majelis Parlemen Majelis Eropa]] akibat pelanggaran HAM yang telah dilakukannya.{{sfn|Fernández Soriano|2017|p=358}} Pada 24 April, Majelis Parlemen memperdebatkan masalah Yunani. Para perwakilan dari Yunani tidak hadir dalam pertemuan ini karena junta telah membubarkan parlemen Yunani dan membatalkan [[surat kepercayaan]] para perwakilan tersebut.{{sfn|Coleman|1972|p=123}}{{sfn|Janis ''et al.''|2008|p=66}}{{sfn|Kiss|Végléris|1971|pp=891–892}} Pada 26 April, Majelis Parlemen mengeluarkan Direktif 256 yang memerintahkan penyelidikan terkait hilangnya anggota perwakilan Yunani di Majelis Parlemen. Direktif ini juga menyerukan kembalinya demokrasi parlementer dan konstitusional di Yunani serta menentang "segala tindakan yang bertentangan dengan Konvensi Eropa tentang Hak Asasi Manusia".{{sfn|Coleman|1972|p=123}}{{sfn|Becket|1970|p=94}}{{sfn|Fernández Soriano|2017|p=362}} Walaupun Majelis Parlemen dan Komite Menteri Majelis Eropa tidak ingin mengucilkan Yunani, mereka tidak dapat mengabaikan kudeta yang telah terjadi karena hal tersebut akan merusak legitimasi Majelis Eropa.{{sfn|Pedaliu|2020|p=101}}
 
== Catatan kaki ==