Fly by wire: Perbedaan antara revisi

Pada saat pilot ingin pesawat terbang lurus, maka ''fly -by -wire'' sebenarnya berusaha keras supaya pesawat bisa terbang lurus dengan mengoreksi semua gannguangangguan yang bisa membuat pesawat berbelok (dorongan angin dari samping, tekanan udara yang membuat pesawat belok, dlldan lain-lain).

Sedangkan saat pesawat dibelokandibelokkan oleh pilot, bisa jadi ada beberapa perintah dari pilot yang diabaikan oleh systemsistem ''fly -by -wire'', dengan tujuan supaya belokannyamanuver pesawat bisa enaktetap terasa nyaman, pesawat tidak kehilangan daya angkat (''stall''), atau membahayakan struktur pesawat.

Dengan sistem kendali yang bisa "berpikir" ini, kerja pilot menjadi lebih ringan, seumpama akan belokbermanuver, maka pilot akanhanya perlu belokmengarahkan saja, tidak perlu memikirkan berbagai informasi secara detail, kalaujika belokannyamanuver terlalu bahayaberbahaya, maka ''fly -by -wire'' akan mengkoreksinyamengoreksinya secara otomatis.

Sistem ''fly -by -wire'' sangat bermanfaat untuk dipasang pada pesawat tempur. Tidak seperti filosofi perancangan pesawat sipil yang mengutamakan kestabilan, maka pesawat tempur justru didesaindirancang supaya tidak stabil, sehingga gampangmampu berbelokbermanuver dan bermanuverbergerak lincah.

Pada saat pesawat tempur harus terbang lurus dan stabil, pilot justru harus kerjabekerja keras untuk menstabilkan pesawat. Pada pesawat yang bermemiliki teknologi ''fly-fly by -wire'', tugas menstabilkan pesawat ini diambil alih oleh systemsistem kendali fly by wiretersebut, sehingga pilot bisa lebih konsentrasiberkonsentrasi didengan tugas utamanya.