Masjid As-Suada: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 32:
== Aristektur ==
[[Berkas:Masjid Baangkat.jpg|jmpl|Masjid Ba'angkat sekarang ]]
[[Berkas:Masjid Baangkat 3.jpg|jmpl|Atap lancip ciri khas Masjid bersejarah di Kalimantan Selatan]]
Bentuk bangunan induk Masjid Su’ada yakni persegi empat, bertingkat tiga, mempunyai loteng menutup gawang/puncah dan petala/petaka yang megah. Semua itu memunyai makna tertentu sebagai berikut:
* Tingkat pertama mengandung makna Syariat
Baris 41 ⟶ 42:
== Peristiwa ==
{{naratif}}
[[Berkas:Masjid Baangkat 2.jpg|jmpl|Tampilan baru Masjid Ba'angkat]]
[[Berkas:Masjid Baangkat 4.jpg|jmpl|Tampak atas dari Masjid Ba'angkat]]
Banyak peristiwa yang terjadi seolah-olah aneh, tidak rasional tetapi nyata ketika akan dan sedang dalam pembangunan masjid tersebut, seperti angin topan bertiup luar biasa keras dan derasnya yang menyebabkan sebatang [[pohon asam]] yang besar telah condong sekali akan menimpa rumah [[Syekh H.M. Said|Al Allamah Syekh H. M. Said]] (pendiri masjid Su’ada). Dilihat kejadian ini, Al Allamah tersebut mendekati pohon tersebut dan mendorongnya dengan berlawanan arah, maka dengan pertolongan Allah SWT angin topan yang dahsyat itu berbalik arah sehingga pohon asam ini tumbang dan selamatlah ulama tersebut.
|