Menurut berbagai sumber yang dapat dipercaya seperti sejumlah riwayat dalam [[Shahih Bukhari]], dan ringkasankitab biografi karangan [[Ibnu Sa'ad]], Thabaqat al-Kubra, Uqbah terbunuh di medan perang, selama Perang Badar dan termasuk di antara para pemimpin Quraisy yang mayatnya dikubur di dalam lubang. [6] [7] [8] Namun, menurut biografi Ibnu Hisyam, Uqbah dieksekusi atas perintah Muhammad oleh Ashim bin Tsabit sebagai tawanan Perang Badar. [9] [10] Menurut sarjana Muslim Safiur Rahman al-Mubarakpuri, setelah Perang Badar dua tawanan – Nadr bin Harits dan 'Uqbah bin Abū Mu'ay dipenggal oleh Ali . Mubarakpuri menyebutkan bahwa kejadian tentang pemenggalan ini juga disebutkan dalam Sunan Abu Dawud no 2686 dan Anwal Ma'bud 3/12 [11]