Henry dari Inggris: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambahkan pranala |
Sunting ejaan |
||
Baris 7:
Henry adalah adik tiri (dari pihak ibu) dari Marie de Champagne dan Alix dari [[Prancis]]. Dia adalah adik dari William, Pangeran dari Poitiers. Dia juga kakak dari Matilda dari Inggris, [[Richard I dari Inggris]], Godfrey II, Adipati Britania, Leonora dari Aquitaine, Joan Plantagenet dan [[John dari Inggris]].
Dibantu oleh Thomas Becket, di bulan
Dia kini dikenal dengan sebutan “Henry si Raja Muda” untuk membedakan dengan keponakannya Henry III dari Inggris. Dia bertengkar dengan ayahnya dan bersekutu dengan ibunya Eleanor dari Aquitaine dan kakaknya di perang sipil (1173-1174) dimana dia mencoba untuk merebut kekuasaan dari ayahnya. Ketika dia wafat di umur 28 tahun akibat disentri, selama di tengah pemberontakannya yang kedua, ayahnya
Sejarawan W. L. Warren berkata tentang dia, “Si Henry muda adalah satu-satunya sanak keluarga yang terkenal pada hari-harinya. tetapi dia juga satu-satunya yang tidak mempunyai kecerdasan dalam bidang perpolitikan, keahlian militer, atau bahkan penyelidikan biasa…”, dan dari buku-buku yang lainnya, “Dia orang yang ramah, dermawan, baik hati, sopan, berjiwa ikhlas dan bijaksana. Sayangnya dia juga picik, boros, teledor, otak kosong, tidak cakap, dan tidak bertanggungjawab."
Henry tidak banyak terlihat tertarik pada bisnis pemerintahan, ataupun taktik-taktik militer. Sebagai gantinya dia menghabiskan sebagian besar waktunya di turnamen-turnamen atau membantu urusan kakaknya. Henry si Raja Muda menikah dengan Marguerite dari [[Prancis]], anak dari [[Louis XVII dari Prancis|raja Louis VII]] dari Prancis dengan istri keduanya Constance dari Castile, tanggal 2 November 1160 ketika
Satu-satunya anak Henry dan Marguerite adalah William, lahir prematur pada tanggal 19 Juni 1177 dan meninggal tanggal 22 Juni pada tahun yang sama. Kesulitan selama masa persalinan ini merenggut kesterilan rahimnya, yang menjadikannya tidak memiliki anak lagi dengan Henry maupun dengan suami keduanya. Pada tahun 1182 Henry mendapati istrinya berselingkuh dengan ksatria terkenal William Marshal. Henry meninggalkan istrinya dan mengirimnya kembali ke Prancis, dan kemudian mengucilkan Marshal dari lingkungannya. Marshal ditawari untuk membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah melalui pengadilan dengan pertempuran, tetapi penawaran ini ditolaknya.
|