Ajak Sumatra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 23:
Sejak 2005, asal-usul dari Ajak Sumatra masih belum jelas, seperti hubungan kekerabatannya yang lebih dekat dengan [[ Ajak Ussuri]] dariapada dengan Ajak lain yang ada disekitaf [[Malaysia]]. Kurangnya data yang lebih lanjut, peneliti berspekulasi bahwa Ajak yang ada di Indonesia dikenalkan oleh manusia di [[Keepulauan Sunda]].<ref>{{cite journal |author=Iyengar, A. |author2=Babu, V. N. |author3=Hedges, S. |author4=Venkataraman, A. B. |author5=Maclean, N. |author6=P. A. Morin |name-list-style=amp |year=2005 |title=Phylogeography, genetic structure, and diversity in the dhole (''Cuon alpinus'') |journal=Molecular Ecology |volume=14 |issue=#8 |pages=2281–2297 |pmid=15969714 |doi=10.1111/j.1365-294X.2005.02582.x |url=http://eprints.iisc.ac.in/3543/1/Phylogeography_genetic.pdf }}</ref>
 
==Deskripsi fisik==
Ajak Sumatra merupakan subspesies ajak terkecil. Ajak Sumatra memiliki warna bulu merah bulu. Ajak Sumatra juga kurang memiliki bulu yang tebal dibagian bawahnya. Sebagai gantinya, ia memiliki bulu gelap yang kasar dan ramping, mirip dengan ajak yang berasal dari [[India]] dan [[Indochina]]; selain itu, Ajak Sumatra memiliki bulu yang hitam di bagian belakangnya.<ref name="mivart1890">Mivart, G. (1890), ''[https://archive.org/stream/dogsjackalswolve00mivauoft#page/n307/mode/2up Dogs, Jackals, Wolves and Foxes: A Monograph of the Canidæ]'', London : R.H. Porter : Dulau, pp. 177–88</ref>
 
==Catatan Kaki==