Perang Romawi–Persia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 15:
Meskipun peperangan antara Imperium Romawi dan Kekaisaran Romawi Byzantium melawan Kerajaan Persia Sassaniyah berlangsung selama empat abad, garis depan kedua pihak cenderung tetap stabil. Tarik-menarik berlangsung: kota, benteng, dan provinsi terus-menerus diserang, ditaklukkan, dihancurkan, dan dipindahtangankan. Kedua belah pihak tidak memiliki kekuatan logistik dan tenaga manusia untuk menghadapi kampanye yang panjang dan jauh di luar perbatasan mereka, dan kedua belah pihak tidak mampu melaju terlalu jauh tanpa mengambil risiko membuat garis depan menjadi terlalu tipis. Kedua pihak memang melakukan penaklukan di luar perbatasan masing-masing, tetapi keseimbangan selalu kembali seperti semula. Garus kebuntuan bergeser pada abad ke 3-4 M: batasnya awalnya adalah di sepanjang garis sungai [[Efrat]]; batas baru ada di timur, atau kemudian di timur laut, di seberang [[Mesopotamia]] sampai [[Tigris]] utara. Ada pula beberapa pergeseran penting lebih jauh di utara, yakni di [[Armenia]] dan [[Kaukasus]].
Penghabisan sumber daya selama Perang Romawi–Persia pada akhirnya berujung bencana pada kedua Kekaisaran itu. Peperangan yang berkepanjangan dan meningkat pada abad
== Latar belakang ==
|