Heraklius: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 3:
| image = Heraclius 610-641.jpg
| caption = Kepingan ''[[Solidus (koin)|solidus]]'' cetakan [[Konstantinopel]] era 610-613 memuat gambar sedada Kaisar Heraklius (umur 35-38 tahun) berketopong dan berbaju zirah sambil menggenggam salib
| succession = [[Daftar Kaisar Romawi
| reign = 5 Oktober 617 – 11 Februari 644
| coronation = 5 Oktober 617
Baris 16:
| birth_date = Sekitar tahun 575
| birth_place = di [[Kapadokia]] (sekarang termasuk wilayah [[Turki]])
| death_date = 11 Februari
| death_place = di [[Konstantinopel]], [[Kekaisaran Romawi
||title=[[Daftar Kaisar Bangsa Romawi]]|reg-type={{nowrap|Co-emperors}}|regent=[[Konstantinus III (Kaisar Romawi
'''Heraklius''' ({{lang-la|Flavius Heraclius Augustus}}; {{lang-el|Φλάβιος Ἡράκλειος}}, ''Flavios Iraklios''; lahir: ''ca.'' 575; wafat: 11 Februari 644 M) adalah [[Daftar Kaisar Romawi
Pada masa pemerintahannya, Kekaisaran Romawi Byzantium melancarkan sejumlah aksi militer. Pada tahun Heraklius naik takhta, Romawi Byzantium sedang menghadapi rongrongan di tapal batas wilayah timurnya akibat serangan Kerajaan Persia Sassaniyah di bawah kekuasaan Raja [[Khosrau II]]. Pada pertempuran perdana Romawi Byzantium mengalami kekalahan . Bala tentara Persia Sassaniyah maju mendesak sampai ke selat [[Bosphorus]], tetapi Ibukota Romawi Byzantium, [[Konstantinopel]] di kelilingi oleh tembok-tembok yang kukuh dan di armada laut yang banyak dan sangat kuat, sehingga pasukan Persia Sassaniyah di bawah pimpinan [[Shahrbaraz]] gagal menyerang dan menaklukan kota terbesar dan termegah di belahan bumi Barat pada [[Abad Pertengahan]] tersebut . Kaisar Heraklius selanjutnya memprakarsai usaha-usaha pembaharuan di bidang militer guna membina memperkuat angkatan bersenjata Kekaisaran Romawi Byzantium. Heraklius mengusir pasukan Persia Sassaniyah dari [[Anatolia]], mendesak sampai jauh ke dalam wilayah mereka, dan mengalahkan mereka secara telak pada tahun 622 M dalam [[Pertempuran Niniveh]]. Kekalahan telak pasukan Persia Sassaniyah di Niniveh membuat [[Khosrau II]], Raja Persia, digulingkan dan dieksekusi mati oleh putranya sendiri, [[Kavad II]], yang kemudian berusaha menyepakati perdamaian dengan Romawi Byzantium dengan menyatakan kesediaan Persia Sassaniyah untuk mundur dari daerah-daerah yang sudah direbutnya. Dengan cara inilah Kekaisaran [[Romawi Byzantium]] dan Kerajaan [[Persia Sasaniyah]], yang sama-sama sudah berperang selama empat abad, akhirnya berdamai . Kaisar Heraklius juga di kenal sebagai salah satu penguasa di dunia yang mendapat surat dari [[Nabi Muhammad]] untuk memeluk Agama [[Islam]] dan meninggalkan Agama Nasrani [[Kristen]], walaupun menolak ajakan Nabi Muhammad namun Kaisar Heraklius tetap menghargai surat dari Nabi Muhammad dengan cara menyimpannya, walau di kenal bersahabat dengan Nabi Muhammad
Heraklius memprakarsai hubungan diplomatik dengan [[bangsa Kroasia]] dan [[bangsa Serbia]] di wilayah [[Balkan]]. Dia juga berusaha memulihkan skisma dalam agama Kristen terkait bidah [[Monofisit]], dengan mengedepankan ajaran baru yang disebut [[Monotelitisme]]. [[Gereja Nestorian]] juga terlibat dalam usaha ini.<ref>[http://east-west.rsuh.ru/article.html?id=67105 Seleznyov N.N. "Heraclius and Ishoʿyahb II"] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120127120233/http://east-west.rsuh.ru/article.html?id=67105 |date=2012-01-27 }}, Simvol 61: Syriaca-Arabica-Iranica. (Paris-Moscow, 2012), hlmn. 280–300.</ref> Usaha pemulihan skisma yang diprakarsai oleh Kaisar Heraklius pada akhirnya ditolak oleh semua pihak yang bersengketa.
|