Hak untuk dilupakan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Sedang ditulis}}
 
'''Hak untuk dilupakan''' (''right to be forgotten'') merupakan hak untuk meminta penghapusan data dan informasi pribadi dari situs-situs web dan hasil pencarian di mesin pencari yang berlaku dalam kondisi-kondisi tertentu.<ref name=":0">{{Cite journal|last=Garg|first=Sanjam|last2=Goldwasser|first2=Shafi|last3=Vasudevan|first3=Prashant Nalini|date=2020|editor-last=Canteaut|editor-first=Anne|editor2-last=Ishai|editor2-first=Yuval|title=Formalizing Data Deletion in the Context of the Right to Be Forgotten|url=https://link.springer.com/chapter/10.1007/978-3-030-45724-2_13|journal=Advances in Cryptology – EUROCRYPT 2020|series=Lecture Notes in Computer Science|language=en|location=Cham|publisher=Springer International Publishing|pages=373–402|doi=10.1007/978-3-030-45724-2_13|isbn=978-3-030-45724-2|pmc=PMC7991675}}</ref><ref>{{Cite web|date=2018-11-05|title=Everything you need to know about the "Right to be forgotten"|url=https://gdpr.eu/right-to-be-forgotten/|website=GDPR.eu|language=en-US|access-date=2021-05-31}}</ref> Aturan ini pertama muncul dan berlaku di [[Uni Eropa]] pada 2014, kemudian menyebar ke beberapa negara, antara lain [[Argentina]] dan [[California]].<ref name=":0" /> [[Carolina Utara]] saat ini sedang menggodok peraturan yang sama.<ref name=":1">{{Cite web|last=Jeff|first=Petters|date=2019-02-07 diperbarui 6/17/2020|title=Right to be Forgotten: Explained|url=https://www.varonis.com/blog/right-to-be-forgotten/|website=Inside Out Security|language=en|access-date=2021-06-12}}</ref> Hak ini didasari oleh kebutuhan dan keinginan individu untuk tidak selalu diasosiasikan dengan informasi tentang dirinya yang tersimpan dan tersedia di internet.<ref>{{Cite book|last=Jones|first=Meg Leta|date=2018-05|url=https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=zq84DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP11&dq=right+to+be+forgotten&ots=ok2oS7tOXs&sig=xjWFIaoXzsjaR3j0a9xzj240xIA&redir_esc=y#v=onepage&q=right%20to%20be%20forgotten&f=false|title=Ctrl + Z: The Right to Be Forgotten|publisher=NYU Press|isbn=978-1-4798-7674-7|language=en}}</ref> Seiring dengan perkembangan teknologi internet, sejarah kehidupan manusia semakin terekam dan terbuka untuk diakses publik<ref name=":2">{{Cite journal|last=Neville|first=Andrew|date=2017|title="Is It a Human Right to Be Forgotten: Conceptualizing the WorldView|url=https://heinonline-org.wikipedialibrary.idm.oclc.org/HOL/Page?handle=hein.journals/scjil15&id=158&collection=journals&index=|journal=Santa Clara Journal of International Law|volume=15|issue=2|pages=157-172}}</ref>. Sebagian informasi ada yang dinilai secara subjektif merugikan atau tidak lagi relevan bagi yang bersangkutan.<ref name=":2" /> Salah satu contohnya adalah perempuan di Inggris yang kehilangan suaminya karena pembunuhan. Namanya terus muncul di laman-laman berita dan di hasil pencarian sehingga menyulitkannya untuk pulih dari kejadian traumatis itu.<ref name=":1" />
 
Di [[Uni Eropa]], hak untuk dilupakan masuk dan diatur di dalam [[Regulasi Umum Perlindungan Data]].<ref>{{Cite web|last=GDPR EU|date=2018-11-07|title=What is GDPR, the EU’s new data protection law?|url=https://gdpr.eu/what-is-gdpr/|website=GDPR EU|language=en-US|access-date=2021-06-19}}</ref>
 
== Sejarah ==