SMP Negeri 2 Cirebon: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 26:
Jauh sebelum menjadi sekolah favorit yang cukup megah berlantai dengan konstruksi beton bertulang hanyalah bangunan sederhana peninggalan “De Te Batavia Gevestigde Als Rechtpersoon Erkende Vereniging Voor Christtelijke Scholen” berdiri tahun 1933 yang kemudian ditinggalkan oleh pemiliknya. Dari awal berdirinya hanya memiliki jumlah ruang kelas terbatas dengan konstruksi sederhana sampai menjadi Sekolah Standar Nasional (SSN) yang dilengkapi ruang laboratorium IPA dan Bahasa, ruang komputer, ruang perpustakaan, ruang multi media, ruang seni dengan peralatan yang cukup memadai, ditunjang oleh keberadaan guru yang rata-rata berstrata S1 dan 3 orang S2 menjadikan SMPN 2 sebagai tolok ukur kualitas pendidikan tingkat SMP di kota Cirebon khususnya dan wilayah III umumnya yang meliputi kabupaten Cirebon, Kuningan, Indramayu dan Majalengka. Fenomena ini didukung oleh profesionalisme guru yang tinggi dan keseriusan kepala sekolah ditambah peran serta orang tua siswa dalam wadah yang bernama komite sekolah cukup mendukung berbagai program kegiatan sekolah. Dari sisi prestasi, siswa SMPN 2 mempunyai banyak prestasi baik di bidang akademik maupun non akademik, sehingga menjelang akhir tahun 2004 SMPN 2 sampai dengan sekarang menjadi Sekolah Standar Nasional.
==
1. Raden Tuptup Agakusuma 1955 – 1965
2. Raden Suwignya 1965 – 1968
|