Aksi Petani Kendeng: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Aksi_Petani_Kendeng_1.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh Racconish; alasan: Missing essential information such as license, [[:c:COM:PERMISSION|permiss |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
Baris 2:
== Latar belakang ==
Pada tahun 2014, [[Semen Indonesia]] berencana untuk membangun pabrik semen di Rembang.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/news/2014/05/06/090575880/semen-indonesia-segera-dirikan-pabrik-di-rembang|title=Semen Indonesia Segera Dirikan Pabrik di Rembang|newspaper=Tempo Bisnis|language=en-US|access-date=2017-03-21}}</ref> Pabrik ini direncanakan memiliki kapasitas produksi sebesar 3 juta ton per tahun,<ref>{{Cite news|url=http://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20161115202026-92-172862/semen-indonesia-bersikukuh-pabrik-rembang-beroperasi-2017/|title=Semen Indonesia Bersikukuh Pabrik Rembang Beroperasi 2017|newspaper=CNN Indonesia|access-date=2017-03-21}}</ref>
Semen Indonesia mempunyai pandangan yang berbeda bahwa [[karst]] yang berada di lokasi tambang hanyalah karst biasa, yang merupakan batu gamping berongga.<ref name=":3">{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/news/2015/09/18/078701841/kenapa-pabrik-semen-di-rembang-menuai-kontroversi|title=Kenapa Pabrik Semen di Rembang Menuai Kontroversi?|newspaper=Tempo Nasional|language=en-US|access-date=2017-03-21}}</ref> Direktur Utama Semen Indonesia waktu itu, Suparni, mengatakan bahwa perusahaannya telah berpengalaman membangun pabrik semen di wilayah lain sehingga tidak akan merusak lingkungan sekitar.<ref name=":3" /> Semen Indonesia berpendapat bahwa pembangunan pabrik semen di Rembang bertujuan untuk mengimbangi jumlah permintaan semen di Indonesia yang terus meningkat.<ref name=":1" /><ref>{{Cite book|title=Roadmap Industri Semen|last=Direktorat Jenderal Industri Agro dan Kimia Departemen Perindustrian|first=|publisher=Departemen Perindustrian Republik indonesia|year=2009|isbn=|location=Jakarta|pages=}}</ref> Walau demikian, [[Kementerian Perindustrian Republik Indonesia|Kementerian Perindustrian]] dan Kepala [[BKPM]] mengatakan bahwa terjadi kelebihan pasokan semen di Indonesia.<ref>{{Cite news|url=http://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20160808165107-92-149962/kelebihan-pasokan-bkpm-minta-investasi-semen-disetop/|title=Kelebihan Pasokan, BKPM Minta Investasi Semen Disetop|newspaper=CNN Indonesia|access-date=2017-03-21}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://industri.bisnis.com/read/20161018/257/593717/terjadi-kelebihan-pasokan-kemenperin-siapkan-beleid-pengetatan-investasi-industri-semen|title=Terjadi Kelebihan Pasokan, Kemenperin Siapkan Beleid Pengetatan Investasi Industri Semen|website=industri.bisnis.com|language=eng|access-date=2017-03-21|archive-date=2017-03-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20170322013949/http://industri.bisnis.com/read/20161018/257/593717/terjadi-kelebihan-pasokan-kemenperin-siapkan-beleid-pengetatan-investasi-industri-semen|dead-url=yes}}</ref>
|